Banjir Jakarta Landa Pemukiman Kemang, Ketinggian Air 1,6 M Buat Warga Harus Mengungsi di Mushala
Hujan deras yang mengguyur Selasa (25/2/2020) dini hari hingga pagi mengakibatkan sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya terendam banjir.
Penulis: saradita oktaviani
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
"Jam 05.00 pagi lebih tinggi lagi.
Sekarang sudah mulai surut sedikit sedikit. Jam 6 sudah mulai surut," kata dia.
Para warga yang rumahnya terendam banjir terpangsa mengungsi ke Mushala Al-Muhajirin yang letaknya tak jauh dari lokasi.
Baca: Gempa Tektonik
Baca: Sudah Berjuang Mati-Matian Rawat Pasien Virus Corona, Kini 3.000 Tim Medis di China Malah Terinfeksi
Puluhan warga tampak berada di dalam mushala pada Selasa siang ini.
"Ada juga yang sebagian mengungsi di atas," tambah dia.
Padahal, mushola tersebut juga dijelilingi banjir setinggi satu meter.
Hingga siang ini, warga yang mengungsi belum mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah.
Baca: Ramalan Zodiak Besok Rabu 26 Februari 2020, Taurus Mungkin Kecewa, Leo Ada Momen Penting
Baca: BMKG - Prakiraan Cuaca Rabu 26 Februari 2020: Yogyakarta dan 3 Wilayah Lain Waspada Hujan Petir
"Belum ada nih bantuan. Dari pagi kaya gini aja (di dalam mushola)," ujar Ayub (55), salah satu pengungsi seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa.
Para pengungsi pun bertahan dengan makanan dan pakaian seadanya.
"Biasanya ada bantuan kayak nasi bungkus. Ini belum ada," kata dia.
Hingga pukul 10.30 WIB, ketinggian air masih sama.
Baca: Ramalan Zodiak Keuangan Rabu 26 Februari 2020, Aries Beruntung, Virgo Proyek Baru Akan Lepas Landas
Baca: Sepanggung, Ahmad Dhani Sapa Maia Estianty : Selamat Malam Ibunya Al, El, dan Dul yang Tersayang
Bahkan, rintik hujan mulai muncul lagi.
Akibat dari banjir ini, PT PLN (Persero) memadamkan listrik di sejumlah wilayah yang terendam banjir di Jakarta dan Bekasi.
Sebanyak 326 gardu listrik di padamkan sementara.