Ventje Rumangkang di Mata Koleganya: Pribadi yang Visioner dan Inklusif
Mendiang Ventje Rumangkang dikenal sebagai Ketua Umum Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD-PD).
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar meninggalnya salah satu tokoh utama pendiri Partai Demokrat Ventje Rumangkang, pada Senin pagi, 24 Februari 2020 mengejutkan banyak pihak. Begitu juga bagi koleganya yang pernah ikut berkiprah di Partai Demokrat di awal pendiriannya, HM Darmizal.
Darmizal menyatakan, almarhum Ventje Rumangkang merupakan sosok yang visioner. "Mata dan telingganya tajam melihat calon pemimpin masa depan," ujarnya.
Pada era tahun 2000 an, sebelum yang lain banyak bicara, Ventje sudah berpikir tentang perlunya memunculkan pemimpin alternatif untuk masa depan bangsa.
Baca: BREAKING NEWS: Pendiri Partai Demokrat Ventje Rumangkang Tutup Usia
"Pikiran dan pandangan beliau yang jauh kedepan tersebut dijawab melalui pembuktian, yaitu berjuangnya Ventje Rumangkang bersama tokoh-tokoh terpandang saat itu, seperti Prof. Subur Budhisantoso, Ahmad Yani Wahid, Prof Irsan Tanjung, Max Sopacua, Hengcky Luntungan dan lain lain untuk mendirikan partai," kata Darmizal dalam keterangan pers tertulis, Selasa, 25 Februari 2020.
Pria yang kini menjadi Ketua umum Relawan Jokowi (ReJO) ini menyatakan, cita-cita Ventje dan para sahabatnya sangat luar biasa. Berjumlah 99 orang tercapai dengan baik dan berdirilah partai Demokrat.
Kemudian, lanjut Darmizal, atas kepiawaiannya pula partai Demokrat bisa menjadi partai peserta Pemilu untuk pertama kali pada tahun 2004. Dimana SBY terpilih menjadi Presiden.
"Terpilihnya SBY menjadi Presiden RI yang diusung oleh partaipemula di k ancah politik nasional sungguh menjadi fenomenal. Itu bisa dicapai berkat kepiawaian Pak Ventje Rumangkang dan kawan-kawannya," ujar Darmizal.
"Rasanya sulit lahir pemimpin baru pada tahun 2004 dengan SBY sebagai Presiden tanpa partai Demokrat," imbuhnya.
"Kami para sahabat, tentu sangat kehilangan atas berpulangnya Pak Ventje Rumangkang. Tokoh pemula, pendiri dan pemersatu Partai Demokrat. Saya kira Partai Demokrat akan sulit mendapatkan tokoh politik yang visioner, inklusif, humanis dan nasionalismenya yang tinggi seperti beliau," lanjutnya.
"Semoga beliau husnul khotimah, diterima Allah SWT segala amal ibadahnya dan ditempatkan pada sisi- Nya yang paling mulia. Serta keluarga diberikan ketabahan iman," kata Darmizal.
Kabar meninggalnya Ventje Rumangkang disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di twitter-nya, Senin (24/2/2020) pagi.
"Turut berduka atas wafatnya Bapak Ventje Rumangkang, salah satu pendiri
@PDemokrat & ayah wasekjen PD @Vera_Febyanthy. Semoga beliau mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan. Jasa beliau akan selalu terkenang oleh kita semua,"
tulis AHY melalui akun Twitter miliknya @AgusYudhoyono.
Mendiang Ventje Rumangkang dikenal sebagai Ketua Umum Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD-PD).
Selain politisi senior, dia juga dikenal pengusaha sukses asal Manado. Dikenal kritis, Ventje kerap melontarkan gagasan bersih-bersih di tubuh Demokrat.
Dia juga dikenal seorang ayah yang sukses. Anak-anaknya sukses berkarier di bidang masing-masing.
Putrinya, Vera Febrianti adalah pengusaha dan politisi yang sudah tiga periode menjadi anggota DPR RI dan kini menjabat Wasekjen Partai Demokrat.