Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ridwal Kamil Dijadwalkan Kawal Proses Transit 68 WNI ABK Diamond Princess di Bandara Kertajati

Ridwan Kamil direncanakan akan mengawal langsung proses transit 68 WNI ABK Diamond Princess yang akan diobservasi di Pulau Sebaru di Bandara Kertajati

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ridwal Kamil Dijadwalkan Kawal Proses Transit 68 WNI ABK Diamond Princess di Bandara Kertajati
Tribunjabar/Eki Yulianto
Kondisi Bandara Kertajati yang terlihat sepi pada Rabu (24/7/2019) siang. 

Sebanyak 68 WNI tersebut nantinya akan diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta seperti kru kapal World Dream.

"(Akan diobservasi) Di Pulau Sebaru Kecil, jadi satu sama mereka (kru kapal World Dream)," ujar Yuri.

Baca: Viral Kakek 103 Tahun Nikahi Gadis 30 Tahun dengan Mahar Rp 5 Juta, Ini Ceritanya

Baca: 68 WNI Kru Diamond Princess Dievakuasi Memakai Pesawat Garuda Indonesia

Namun, Yuri menegaskan observasi para WNI kru kapal Diamond Princess dan kru kapal World Dream akan dilakukan secara terpisah.

Dia mengatakan, ada delapan gedung di Pulau Sebaru Kecil.

Nantinya satu dari delapan gedung tersebut akan diperuntukkan sebagai tempat observasi bagi WNI kru kapal Diamond Princess.

"Iya, jadi nanti WNI kru kapal Diamond Princess akan pakai salah satu gedung," kata dia.

Diketahui, 68 warga negara Indonesia (WNI) kru kapal pesiar Diamond Princess di Yokohama, Jepang akan dievakuasi oleh pemerintah Indonesia.

BERITA REKOMENDASI

Pelaksana tugas (Plt) juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Teuku Faizasyah mengatakan, pesawat yang menjemput para WNI sudah tiba di Jepang.

Mereka direncanakan akan tiba kembali di Tanah Air, Sabtu (29/2/2020) atau pada Minggu (1/3/2020).

Baca: 68 WNI ABK Diamond Princess Diangkut Helikopter Setiba di Indonesia?

Baca: Cak Machfud Ngevlog Bareng Dahlan Iskan dan Presiden Persebaya

"Pesawat (yang menjemput WNI) sudah tiba di sana (Jepang). Direncanakan hari Minggu (sudah tiba di Indonesia)," ujar Teuku, ketika dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (29/2/2020).

Teuku menegaskan, Kemenlu memang menjadi bagian dari penjemputan WNI dari Yokohama, Jepang.

Namun begitu tiba di Indonesia, para WNI akan berada dibawah kewenangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kemenlu menjadi bagian dari penjemputan ke Yokohama ya, namun setelah kembali nanti ke Indonesia akan dikelola oleh Kementerian Kesehatan," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah Republik Indonesia akan menjemput 68 warga negara Indonesia (WNI) anak buah kapal (ABK) Diamond Princess, Jumat (28/2/2020).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas