Harta Kekayaan 4 Calon Kepala Otoritas Ibu Kota Baru, Ahok Belum Laporkan LHKPN Sejak di Pertamina
Inilah daftar harta kekayaaan empat calon kepala otoritas IKN: Siapa yang paling kaya di antara Ahok, Bambang Brodjonegoro, Azwar Anas, dan Tumiyana.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Inilah daftar harta kekayaaan empat calon Kepala Otoritas Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan empat nama kandidat yang akan menjadi Kepala Otoritas Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan.
Mereka adalah Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegoro.
Juga ada Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dan CEO PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Tumiyana.
Terakhir, ada nama Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas yang ikut menjadi kandidat kepala otoritas ibu kota yang baru.
”Yang namanya kandidat ya memang banyak. Satu, Pak Bambang Brodjo (Brodjonegoro, red)."
"Dua, Pak Ahok. Tiga, Pak Tumiyono. Empat, Pak Azwar Anas,” ujar Jokowi, Senin (2/3/2020).
Baca: Profil Singkat 4 Calon Pemimpin Ibu Kota Baru, Ahok, Azwar Anas, Bambang Brodjonegoro, dan Tumiyana
Baca: Presiden Jokowi Umumkan 4 Nama Calon Pemimpin Ibu Kota Baru, Nama Ahok Termasuk, Ini 3 Pesaingnya
Lebih lanjut, Presiden menjelaskan, Otoritas Ibu Kota Negara akan segera ditandatangani Peraturan Presiden (Perpres)-nya.
Dalam badan otoritas ini akan ada chief executive officer (CEO)-nya.
”CEO-nya sampai sekarang belum diputuskan. Akan segera diputuskan dalam Insyaallah dalam minggu ini,” ujar Presiden, dikutip dari laman Setkab.
Sebagaimana para pejabat lainnya, keempat calon kepala otoritas IKN juga melaporkan daftar harta kekayaannya.
Kecuali Ahok, ketiga calon kepala otoritas IKN melaporkan harta kekayaan pada 2019.
Sementara Ahok, terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 2016 saat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Di Pertamina, Ahok sama sekali belum pernah melaporkan daftar harta kekayaannya.