Ketika Sandiaga Bicara Soal Pentingnya Peran Perempuan dan Milenial dalam Perekonomian Bangsa
Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri Forum Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Gedung Golden Dragon, Bumi Waras, Bandar Lampung, Kamis (5/3/2020)
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri Forum Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Gedung Golden Dragon, Bumi Waras, Bandar Lampung, Kamis (5/3/2020).
Forum UMKM tersebut dihadiri emak-emak pegiat UMKM dan milenial.
Dalam kesempatan tersebut politikus sekaligus pengusaha muda yang akrab disapa Sandi ini mengatakan bila potensi alam Lampung sangat luar biasa.
Baca: Sandiaga: Pendidikan Harus Terhubung Dengan Industrialisasi dan Digitalisasi
Mulai dari kopi, pariwisata, pertanian, dan perikanannya menurutnya Lampung sangat luar biasa.
"Namun yang lebih besar lagi potensi manusianya, terutama kaum perempuannya. Saya saksi hidup kekuatan The Indonesian Wonder Woman dan Millenials, The power of emak-emak dan anak muda di negeri ini," kata Sandiaga.
Menurut Sandiaga, kaum perempuan punya radar ekonomi yang tajam.
Sementara milenial mempunyai semangat dan kreativitas yang tinggi.
Sehingga, menurutnya, keberadaan kaum muda dan perempuan menjadi menjadi modal untuk menghadirkan perubahan dalam memajukan ekonomi bangsa.
Baca: Sandiaga Silaturahmi ke Rumah Ceu Popong, Bahas Politik hingga Kenang Momen Palu Hilang
"OKOCE melaju di Jakarta dan seluruh Indonesia, sebagian besar pegiatnya kaum perempuan. Rumah siap kerja diramaikan anak muda milenial. Apalagi di dunia usaha menguatnya peran kaum perempuan
sudah jadi trend global," katanya.
Menurut dia, dalam dua dekade terakhir, jumlah perempuan pemilik usaha naik 114 persen (Mastercard Index 2018).
Baca: Sandiaga Ajak Maksimalkan Bonus Demografi Dengan Menciptakan SDM Unggul Untuk Kemajuan Indonesia
Di Indonesia menurutnya ada 14 juta usaha dikelola perempuan.
"Kontribusi UMKM yang dikelola perempuan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) 9,17%," katanya.
Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ini ingin kaum perempuan di Indonesia menjadi nyonya di 'rumah' sendiri.
Begitu pun untuk millenial harus menjadi pemenang di negeri sendiri.
Untuk itu ia mengajak agar senantiasa memberdayakan diri dengan memanfaatkan berbagai peluang .
Terlebih saat ini keberadaan handphone bisa dijadikan aset digital bagi kaum muda dan perempuan.
"Berdayakan diri, terjun di e-commerce, fintech, networking. Build a support network, kolaborasi bangun ekosistem lewat pendidikan, pelatihan, tumbuhkan gerakan OKOCE," katanya.