Hari Perempuan Internasional, Massa: Lawan Patriarki
Aksi yang yang dimulai dari Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2020) itu diikuti oleh berbagai organisasi perempuan.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa aksi Hari Perempuan Sedunia atau International Women Day 2020 melakukan long march ke Taman Aspirasi yang berada di seberang Istana Negara.
Aksi yang yang dimulai dari Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2020) itu diikuti oleh berbagai organisasi perempuan.
Selain itu turut diikuti oleh perempuan-perempuan dari serikat pekerja dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia atau KASBI, Federasi Serikat Buruh Persatuan (FSBP) dan Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI).
Baca: Achmad Yurianto Ungkap 4 WNI Positif Virus Corona Membaik, 23 Pasien Suspect Masih Batuk dan Demam
Baca: Cak Imin Akui Indonesia Masih Bertumpu pada Kekuatan Investasi
Saat mereka berjalan kaki menuju Taman Aspirasi, massa membentangkan spanduk, bendera, dan poster-poster seruan masing-masing.
Tidak lupa, orator membakar semangat para massa dengan orasi-orasinya dari atas mobil komando.
"Lawan, lawan lawan patriarki, lawan patriarki sekarang juga," ujar seorang orator dari atas mobil komando.
Selain menyuarakan aspirasi perempuan, massa juga tegas menolak RUU Cipta Kerja (Ciptaker) hingga RUU Ketahanan Keluarga.
Kedua RUU tersebut dinilai berdampak negatif pada kehidupan perempuan.