Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Remaja Bunuh Bocah 6 Tahun, KPAI: Media Audio Visual Sangat Kuat Pengaruhi Perilaku Anak

Berdasarkan pemeriksaan kepolisian, NF diketahui suka menonton film 'Chucky' dan 'Slender Man'.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Remaja Bunuh Bocah 6 Tahun, KPAI: Media Audio Visual Sangat Kuat Pengaruhi Perilaku Anak
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Komisioner KPAI Retno Listyarti 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - NF, remaja berusia 15 tahun, menyerahkan diri ke polisi setelah mengaku membunuh bocah berusia 6 tahun teman mainnya, berinisial APA.

Berdasarkan pemeriksaan kepolisian, NF diketahui suka menonton film 'Chucky' dan 'Slender Man'. 

Menanggapi hal itu, Komisioner KPAI bidang pendidikan Retno Listyarti mengatakan media audio visual sebenarnya sangatlah berpotensi mempengaruhi perilaku seorang anak. 

"Jika menyimak pada pengakuan pelaku bahwa perilakunya dipengaruhi oleh atau terinspirasi tontonan film Chucky dan Slender Man, maka kita dapat menyaksikan bersama bahwa media audio visual sangat kuat mempengaruhi perilaku seorang anak," ujar Retno, kepada Tribunnews.com, Minggu (8/3/2020). 

Retno mengatakan anak adalah peniru ulung dari apa yang dia lihat langsung di lingkungannya. Tak berbeda pula dengan apa yang diihat melalui tayangan di televisi dan film. 

Karena itu, media audio visual seperti tayangan televisi dan film dapat mempengaruhi sikap dan perilaku serta berdampak besar terhadap penontonnya. 

Berita Rekomendasi

"Khususnya bagi yang belum memiliki referensi yang kuat, seperti anak-anak dan remaja," jelasnya. 

Lantaran pengaruh audio visual yang tinggi ke anak, Retno menilai pentingnya pendampingan dan edukasi dari orang dewasa saat anak menonton. 

"Mereka belum sepenuhnya paham duduk persoalan, pertimbangannya belum matang, cenderung menelan mentah-mentah apa yang mereka tonton dan cenderung meniru apa yang mereka anggap keren," kata Retno. 

"Di sinilah pentingnya para orangtua untuk melakukan pendampingan dan pengawasan terhadap apa yang ditonton anak-anak mereka. Baik itu melalui televisi maupun aplikasi Youtube, mengingat mayoritas anak sudah memiliki telepon genggam," imbuhnya. 

Sebelumnya diberitakan, NF (15 tahun), perempuan yang menewaskan korbannya bernisial APA (6 tahun).

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (5/3/2020) sore, NF dan APA sedang bermain di rumahnya NF. APA sering bermain di rumah NF lantaran adik NF merupakan teman APA.

Hari itu, hanya ada NF dan APA di dalam rumah tersebut.

Baca: Zulhas Temui Jokowi, PKB Nggak Masalah PAN Merapat ke Pemerintah

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas