Kegiatan Sehari-hari 68 WNI ABK Diamond Princess di Pulau Sebaru Kecil
"Fasilitas olahraga itu diantaranya tenis meja, lapangan bulu tangkis dan voli," kata Yudo
Penulis: Gita Irawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga hari ini Kamis (12/3/2020), terhitung sudah hari kedelapan 68 WNI Anak Buah Kapal Pesiar Diamond Princess menjalani proses observasi terkait virus Corona di Pulau Sebaru Kecil.
Setiap harinya mereka akan memulai kegiatan sejak pukul 05.00 WIB.
Baca: Dua Pasien Virus Corona Dinyatakan Sembuh, Salah Satunya Kru Kapal Diamond Princess
Kegiatan sehari-hari mereka pun dimulai dengan salat subuh berjamaah bagi yang muslim.
Selanjutnya mereka akan melalukan olahraga pagi dan sarapan pagi.
Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengatakan, sejumlah fasilitas olahraga telah disediakan bagi para WNI tersebut.
"Fasilitas olahraga itu diantaranya tenis meja, lapangan bulu tangkis dan voli," kata Yudo dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Kamis (12/3/2020).
Selain itu, Yudo mengatakan personel Kogasgabpad juga menyiapkan fasilitas hiburan berupa peralatan karaoke, keyboard, dan gitar.
"Fasilitas hiburan disiapkan untuk mengurangi kejenuhan selama observasi," kata Yudo.
Yudo mengatakan setiap harinya pukul 08.00 WIB dan 17.00 WIB para petugas kesehatan Kogasgabpad rutin memeriksa kesehatan mereka untuk menjaga kondisi fisik mereka tetap prima.
"Tim Kogasgabpad juga melakukan pembersihan sektor-sektor area gedung tempat para WNI tinggal," kata Yudo.
Baca: Menlu: 57 WNI Terjebak di Kapal Grand Princess Akibat Virus Corona
Sementara itu, Tim Kesehatan Kogasgabpad yang dipimpin Danyonkes 1 Mar Letkol Laut (K) Muh Arifin memantau kegiatan mereka dengan sistem Wireless Command Center yang terdiri dari layar monitor CCTV yang bisa memantau dua gedung ABK yang observasi.
"Semua dapat di monitor dan dikendalikan. Hingga saat ini situasi dan kondisi WNI dalam keadaan baik dan sehat," kata Arifin.
Lima ABK dinyatakan sembuh
Juru bicara penanganan corona Achmad Yurianto menyebut lima dari total sembilan warga negara Indonesia (WNI) di Jepang sudah sembuh dari virus corona.
Adapun kesembilan WNI tersebut merupakan awak kapal Diamond Princess.
"Diusulkan empat orang sudah lepas dari perawatan akan dipulangkan ke tanah air, tapi masih tunggu tiket yang ditanggung perusahaannya ke Jakarta," kata Yuri di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Kamis (12/3/2020).
Baca: Guyon Soal Virus Corona Sambil Sentuh Mic, 2 Hari Kemudian Atlet NBA Rudy Gobert Positif Terinfeksi
Baca: Formula E Ditunda, Menpora: Itu Kewenangan Gubernur DKI
Dalam hitungan hari, kesembilan ABK Diamond Princess tersebut bakal pulang ke tanah air.
"Harapannya tiga hari kedepan 9 sudah berada di tanah air dalam keadaan sehat," pungkas Yuri.
Seperti diketahui, sebelumnya ABK Diamond Princess yang positif virus corona sudah sembuh dan diperbolehkan pulang oleh pihak RSUP Persahabatan.
Pasien tersebut merupakan pasien nomor 06 berjenis kelamin laki-laki usia 39 tahun.
Pasien 06 dinyatakan sembuh bersama dengan dua pasien lainnya, yakni pasien nomor 14 dan pasien 19. Keduanya berjenis kelamin laki-laki.
Ketiga pasien, dikatakan Yuri, bakal diberikan edukasi usai dinyatakan sembuh.
"Bahwa ketika kembali ke keluarganya, mereka harus membatasi diri dulu dari aktivitas," lanjut Yuri.