ABK World Dream Bagikan Tips Menjaga Imunitas Tubuh Tangkal Virus Corona
Vidya kemudian menyarankan agar masyarakat Indonesia memperhatikan kebersihan. Terlebih semangat untuk mengecek kesehatan secara berkala.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 188 Warga Negara Indonesia (WNI) anak buah kapal (ABK) World Dream akhirnya menepi di pelabuhan Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (14/3/2020) siang.
Mereka melakukan pelayaran dari Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara menggunakan KRI Semarang-594 sekira pukul 08.00 WIB.
Setelah menjalani observasi selama 14 hari di Pulau Sebaru Kecil, 188 WNI ABK kapal yang sempat merapat ke Tiongkok itu dinyatakan sehat dan terbebas dari virus corona (COVID-19).
Satu di antara ABK World Dream bernama Vidya mengaku senang ketika telah kembali ke Jakarta.
Baca: Anak Rey Utami Sakit dan Terus Menangis Panggil Nama Ibunya, Ini yang akan Dilakukan Fairuz A Rafiq
Baca: ABK Asal Bali Tak Kapok Bekerja di Kapal Pesiar World Dream
"Kita seneng banget," ucap perempuan 40 tahun itu dengan semringah.
Semua ABK World Dream dinyatakan sehat setelah mendapat sertifikat bebas corona dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Vidya satu di antaranya.
Vidya kemudian menyarankan agar masyarakat Indonesia memperhatikan kebersihan. Terlebih semangat untuk mengecek kesehatan secara berkala.
"Yang penting sehat, kebersihannya dijaga, karena semangat untuk sehat itu yang paling penting," tutur dia.
Sebanyak 188 WNI ABK World Dream telah tiba di Pelabuhan Kolinlamil di Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (14/3/2020) pukul 11.28 WIB.
Mereka berangkat dari perairan Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara menggunakan KRI Semarang-594 sekira pukul 08.00 WIB.
Dari pantauan Tribunnews.com, sejumlah anggota TNI berupaya mendekati KRI Semarang-594 untuk mengatur kapal agar dapat merapat ke pelabuhan.
Baca: Trik Unik Dilakukan Guru Agar Muridnya Mau Cuci Tangan dengan Benar
Baca: Anies Tunda UN dan Tutup Sekolah: Kami Persiapan sejak Januari 2020
Pemerintah sudah menyiapkan lima bus guna mengantar 188 ABK World Dream ke Bandara Soekarno Hatta untuk kemudian pulang ke kediamannya masing-masing.
Para ABK terdiri dari 172 laki-laki dan 16 perempuan kapal Dream World.
Ratusan ABK tersebut dipulangkan setelah dinyatakan negatif virus corona setelah menjalani observasi selama 14 hari sejak 28 Februari hingga 13 Maret di Pulau Sebaru kecil.
Observasi dikawal oleh tim komando tugas gabungan terpadu (Kogasgabpad) berjumlah 762 personel.
Tim terdiri dari unsur TNI, Polri, BNPB, Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, dan pihak swasta Artha Graha Peduli.