Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Johan Budi Kunjungi Dapil Disaat Reses DPR: Tak Ada Kepanikan di Daerah Soal Corona

Johan Budi pun turut menceritakan kunjungannya ke dapil di tengah mewabahnya virus corona atau Covid-19.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Cerita Johan Budi Kunjungi Dapil Disaat Reses DPR: Tak Ada Kepanikan di Daerah Soal Corona
Tribunnews.com/ Imanuel Nicolas Manafe
Johan Budi Sapto Pribowo 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Johan Budi Sapto Prabowo memanfaatkan waktu reses dengan mengunjungi daerah pemilihannya.

Johan Budi pun turut menceritakan kunjungannya ke dapil di tengah mewabahnya virus corona atau Covid-19.

Saat Pemilu Legislatif, Johan Budi bertarung di dapil VII Jawa Timur yang meliputi Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi, dan Magetan.

"Saya ke Dapil pekan lalu, lima kabupaten jalan darat. Saya mengunjungi bencana tanah longsor di Ponorogo," ujar Johan Budi saat dihubungi Tribunnews.com, Jakarta, Jumat (20/3/2020).

Baca: BREAKING NEWS: Anies Baswedan Tetapkan Jakarta Tanggap Darurat Bencana Covid-19

Saat mengunjungi Dapil, mantan juru bicara Presiden Jokowi itu menyebut, persoalan virus corona di daerah tidak seheboh layaknya di kota-kota besar seperti DKI Jakarta.

"Kalau saya amati suasana di pedesaan itu, belum ada kepanikan seperti di kota besar. Saat ke Desa Tugurejo malam-malam, tidak ada yang bicara virus corona sama sekali," kata Johan Budi.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, ada dua faktor yang membuat warga pedesaan tidak sepanik masyarakat di kota-kota besar dalam menghadapi pandemi virus orona.

Baca: Akibat Wabah Corona, Pengangguran Diprediksi Mencapai 25 Juta Orang, Lampaui Krisis Global 2008

Faktor pertama, terkait sosialisasi dari pemerintah yang kurang maksimal hingga ke pelosok daerah dan faktor keduanya yaitu, belum ada warga sekitar terjangkit virus corona.

"Mungkin juga lagi ada musibah tanah longsor di Ponorogo, jadi mereka tidak ngomongin soal corona dan saat itu tidak ada yang memakai masker," ujar Johan.

Di sisi lain, Johan yang merupakan politikus PDI Perjuangan berharap pemerintah pusat menyampaikan informasi yang jelas terkait wabah virus corona.

"Jangan masyarakat dibuat bingung, harus jelas informasinya satu pintu," ucap Johan.

Baca: Karyawan Bank Swasta Positif Corona, Diduga Terkena saat Melayat

Saat ini, Presiden Jokowi telah menunjuk juru bicara terkait penanganan corona yaitu Achmad Yuri dan membentuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang diketuai Doni Monardo.

Johan menilai, pihak-pihak lain yang mengatasnamakan sebagai pemerintah tetapi di luar tim tersebut sebaiknya tidak perlu ikut bicara di media agar informasi jelas dan jadi rujukan masyarakat.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas