APD akan Didistribusikan hingga ke Wilayah Perbatasan
Pernyataan itu disampaikan Aditya pada saat sesi jumpa pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Jumat (27/3/2020).
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Paban IV/Operasi Dalam Negeri Staf Operasi TNI, Kol. Inf. Aditya Nindra Pasha, mengatakan proses pendistribusian alat pelindung diri untuk penanganan covid-19 disalurkan hingga ke wilayah perbatasan.
Pernyataan itu disampaikan Aditya pada saat sesi jumpa pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Jumat (27/3/2020).
“APD tersebut didorong khususnya kepada daerah yang memiliki kesulitan transportasi. Dalam hal ini, TNI telah membantu mendukung atau melaksanakan distribusi di Papua atau Papua Barat,” kata Aditya.
“Kemudian, juga di beberapa derah yang berada di wilayah perbatasan. Ini dilakukan untuk mempercepat pemenuhan APD yang ada di wilayah. Sehingga dapat diproritaskan diberikan kepada wilayah yang membutuhkan,”.
Selain mengirimkan APD secara langsung ke daerah-daerah prioritas, menurut dia, sebanyak 36 daerah yang mendapatkan distribusi APD mengirimkan tim penghubung dari wilayah atau provinsi masing-masing ke DKI Jakarta.
“Mereka datang langsung untuk mengambil APD tersebut. Dibantu beberapa alat angkut TNI yang berasal dari masing-masing wilayah. Sehingga proses dapat dilakukan lebih cepat, kemudian APD yang ada di tiap daerah bisa dipenuhi,” ujarnya.
Setelah APD tiba di daerah masing-masing, kata dia, tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 di tingkat daerah bertanggungjawab terhadap pendistribusian APD di daerah masing-masing.
“Gugus tugas daerah di tiap wilayah tentunya mereka lebih mengerti atau dimana wilayah yang ada sangat mmbutuhkan. Sehingga gugus tugas daerah memprioritaskan APD tersebut didisstrubiskan ke tempat membutuhkan,” tambahnya.
Sebelumnya, Paban IV/Operasi Dalam Negeri Staf Operasi TNI, Kol. Inf. Aditya Nindra Pasha, mengatakan alat pelindung diri (APD) sudah didistribusikan ke 36 daerah di Indonesia.
Pernyataan itu disampaikan Aditya pada saat sesi jumpa pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Jumat (27/3/2020).
“Dari stok APD yang ada di gudang gugus tugas nasional di Lanud Halim Perdanakusuma dari 170 ribu stok APD yang sampai dengan pagi ini sudah terdistribusi 151 ribu. Sehingga cadangan nasional yang ada 19 ribu,” kata Aditya.
Untuk distribusi APD sendiri, kata dia, disalurkan kepada gugus tugas percepatan penanganan covid-19 di tingkat daerah. Namun, terdapat enam provinsi yang belum selesai mendistribusikan APD.
“Beberapa yang sudah dialokasikan tetapi belum sempat untuk terdistribusi. Ada beberapa provinsi, diantaranya Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak 36 daerah mendapatkan APD. 36 Daerah tersebut, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Bogor, Banten, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur. Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua, Merauke, Papua Barat
--
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.