Bingung Baca Aturan PSBB, Agus Pambagio Duga Jokowi Hindari Lockdown : Ada Konsekuensi Dana
Menurutnya, bila karantina wilayah maka sama sekali tidak ada yang keluar atau masuk daerah tersebut.
Editor: TribunnewsBogor.com
Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman membantah bila Presiden Jokowi memilih Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) demi menghindari konsekuensi dana yang dikeluarkan untuk masyarakat.
Fajdroel Rachman menjelaskan perbedaan dari PSBB dengan karantina wilayah untuk mengatasi penyebaran Covid-19.
Menurut Fadjroel, PSBB sangat berbeda dengan karantina wilayah.
"makanya ini tegas dikatakan wilayahnya provisi atau kota atau kabupaten tertentu, agar wilayah sudah ada panduan satu provinsi tertentu menjalankan PSBB maka itu berlaku di masing-masing wilayah," kata Fadroel Rachma dikutip dari Youtube Najwa Shihab.
Najwa Shihab menekankan, bila memang PSBB diberlakukan antar wilayah maka mestinya diberlakukan karantina wilayah.
"kalau antar wilayah berarti karantina wilayah bukan PSBB," kata Najwa Shihab di Mata Najwa.
Meski begitu, Fadroel Rachma tetap berkukuh sistem yang diterapkan adalah PSBB.
• Kapolsek Kembangan Dicopot karena Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Wabah Covid-19
Menurutnya, bila karantina wilayah maka sama sekali tidak ada yang keluar atau masuk daerah tersebut.
Namun untuk PSBB, masih ada pergerakan di wilayah itu.
• Ada Larangan Sementara WNA Datang ke Indonesia, Ini Pengecualiannya
"bukan, tetap masuk kategori PSBB, asal kalau karantina wilayah menyangkut kabupaten atau kota karena kalau karantina wilayah harus ditutup dalam Undang-Undang nomor 6, PSBB kan tidak, tetap ada pergerakan," kata Fadjroel Rachman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.