Cek Lolos Kartu Pra Kerja, Hari Ini Pendaftar prakerja.go.id Gelombang Pertama Sudah Diumumkan
Segera Cek Lolos Kartu Pra Kerja, Hari Ini Pendaftar prakerja.go.id Gelombang Pertama Diumumkan bagi tidak lulus tidak perlu mengulang pendaftaran
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Segera cek lolos Kartu Pra Kerja gelombang pertama.
Diinformasikan, pendaftaran Kartu Pra Kerja gelombang pertama telah ditutup pada Kamis (16/4/2020).
Data terbaru, 5,6 juta otang telah melakukan registrasi di prakerja.go.id dengan 4,42 juta akun sudah melalui tahap verifikasi email.
Dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/4/2020) dari 3,29 juta yang telah melalui tahap verifikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK), sebanyak 2,78 juta berhasil lolos untuk melalui proses pengacakan sistem untuk bergabung sebagai peserta gelombang pertama program Kartu Prakerja sebanyak 200.000 orang.
Lantas bagaimana cara mengetahui jika lolos?
200.000 peserta yang dinyatakan lolos akan menerima notifikasi melalui pesan singkat atau SMS.
Pemberitahuan bagi peserta yang lolos melalui SMS juga dijelaskan langsung oleh pihak prakerja.go.id.
Baca: Jadwal Pendaftaran Kartu Pra Kerja Gelombang Kedua, Login prakerja.go.id untuk Daftar Akun
Baca: Pendaftaran prakerja.go.id Gelombang Pertama Akan Ditutup, Berikut Manfaat Kartu Pra Kerja
"Nantikan SMS pemberitahuan bagi para penerima Kartu Prakerja gelombang pendaftaran minggu ke-1."
"Bagi kamu yang sudah gabung ke gelombang pendaftaran minggu ke-1 dan belum menerima Kartu Prakerja, kamu tetap dapat mengikuti seleksi gelombang berikutnya. Selamat berjuang, ya!" tulis keterangan unggahan di Instagram @Prakerja.go.id.
Peserta dinyatakan lolos akan menerima pemberitahun melalui SMS ke nomor yang telah didaftarkan.
SMS pemberitahuan akan dikirim paling lambat hari Senin (20/4/2020) pukul 10.00 WIB.
Diwartakan Tribunnews sebelumnya, bagi peserta yang tidak dapat mengikuti pelatihan di gelombang pertama namun dinyatakan lolos, bisa menunggu tahap selanjutnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tidak perlu khawatir bagi yang belum lolos karena prosesnya tidak sulit.
"Bagi 1.878.026 yang belum ikut di dalam tahap pertama ini nanti tidak perlu mendaftar ulang."