Pelaku Pembunuhan di Sawah Besar Ternyata Hamil, Dulu Periang Berubah Sering Kurung Diri di Kamar
Kasus pembunuhan balita di Sawah Besar, Jakarta Pusat menemui babak baru karena pelaku NF (15) diketahui merupakan korban kekerasan seksual.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
"Ini adalah salah satu tokoh favoritnya, (Slender Man), ini kisah tentang film kekerasan dan horor," kata Susatyo.
NF dianggap polisi anak yang cerdas melihat berbagai curhatannya di papan tulis yang diungkapkan dalam bahasa Inggris.
Salah satu kalimatnya berbunyi 'Tomorrow I will try to laugh see my dad is death gone forever'.
Ada juga kalimat berbunyi 'Keep calm and give me torture' yang berarti 'tetap tenang dan beri aku siksaan'.
Menurut salah satu tetangga keluarga NF, Yanti, pelaku sebenarnya anak yang periang.
Bahkan Yanti mengenal NF sebagai anak yang gemar bermain bersama anak-anak kecil lainnya.
Namun sejak memasuki bangku SMP, sikap NF berubah dan lebih sering mengurung diri di lantai dua kamarnya.
"Dia tidak main. Dulu lagi SD pernah main, mengajak anak-anak ke atas," kata Yanti, sebagaimana dilaporkan Kompas dari Tribun Jakarta.
Selain itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan bahwa NF punya kebiasaan yang tak wajar.
Remaja ini suka sekali membunuh hewan-hewan tanpa alasan, sebagaimana dilaporkan Kompas.
"Sejak kecil pelaku senang bermain dengan binatang dan membunuh binatang dengan gampang," kata Yusri.
Baca: Seorang Pemuda Tewas Tersetrum Saat Mencari Belut di Sawah
Baca: Suara Gonggongan Anjing Selamatkan Balita yang Dibuang di Semak-semak di Jimbaran, Bali
Yusri mengungkapkan, tersangka juga suka memelihara kucing.
Namun dia tidak segan-segan membunuh hewan peliharannya itu tanpa alasan.
Dia mempunyai hewan kesayangan, hewan peliharaan kucing, Tapi kalau lagi kesal, (kucing) itu bisa juga dilempar dari lantai 2," jelas Yusri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.