Peringati Hari Lahir Pancasila, Vox Point Gelar Webinar Dari Ketua MPR Hingga Gubernur Jateng
Acara Seminar berlangsung secara live streaming Youtoube, dan disiarkan di Hidup TV dan El Jhon Tv pada Selasa
Penulis: Mafani Fidesya Hutauruk
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA– Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Vox Point Indonesia menggelar Seminar Nasional Pancasila dalam rangka Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2020.
Acara Seminar berlangsung secara live streaming Youtoube, dan disiarkan di Hidup TV dan El Jhon Tv pada Selasa, (2/6/2020) pukul 14.00-17.00 Wib.
Direktur Direktorat Pancasila Vox Point Indonesia Frederikus Fios, menjelaskan latar belakang kegiatan ini agar menjawab pertanyaan publik bagaimana eksistensi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Terutama di tengah pandemi Covid-19, Apakah Pancasila benar-benar diaktualisasikan di tengah kehidupan masyarakat?
Baca: Dampak Corona, Luhut: PDB Suatu Negara Bisa Pulih Setelah 5 Tahun
Baca: Mauro Icardi Memang Sudah Setahun Lalu Ingin Dilepas Inter Milan kata Giuseppe Bergomi
Baca: Gelandang Sriwijaya FC Banting Setir Jadi Penjual Baju dan Sepatu Jika Liga 2 2020 Disetop
Baca: Philippe Coutinho Ingin Merumput di Liga Inggris
Tema yang diangkat dalam acara ini yakni “Aktualisasi Pancasila di Tengah Pandemi Covid-19”.
Vox Point Indonesia mengatakan ingin mengetahui bagaimana sinergitas pemerintah dalam melayani publik, terutama dalam pembagian bantuan dari pemerintah.
Apakah sudah sesuai dengan pesan-pesan yang termaktub dalam sila-sila Pancasila atau belum.
“Kita ingin mencari tahu seperti apa upaya dan kerja pemerintah. Kemudian apakah nilai-nilai Pancasila sudah diaktualisasikan secara adil dan merata. Karena bicara Pancasila tidak saja bicara soal toleransi beragama, kebhinekaan dan kemajemukan, namun realita yang ada di masyarakat juga soal keadilan sosial,” ujar Fios.
Oleh karena itu, kata Fios, layaklah kita berdiskusi dan melakukan diskursus (wacana tentang Pancasila) di tengah Covid-19 ini.
Ia menanyakan masih adakah Pancasila di tengah Covid-19 ini?
Bagaimana perwujudannya dalam konteks kebijakan dan implementasi aktualnya di tengah usaha penanganan Covid-19 ini?
“Bagaimana Pancasila pasca Covid-19 ini berakhir dan selanjutnya ke depan? Inilah pertanyaan dasar yang kira-kira perlu dibedah dalam seminar Pancasila ini,” ujar Dosen Binus ini.
Selain itu, kata Fios, acara ini juga berangkat dari refleksi Vox Point Indonesia dalam upaya menata Indonesia menuju negara yang maju dan beradab.
Menurutnya, sebab btidak dipungkiri, Indonesia pun berhadapan berbagai gelombang tantangan instrinsik dalam konteks keanekaragaman (diversity) di dalam internal dirinya sendiri.