Gerhana Matahari Dapat Diamati di 31 Provinsi Indonesia, Minggu 21 Juni 2020, Ini Puncak Waktunya
Inilah puncak waktu terjadinya Gerhana Matahari yang dapat diamati di 31 provinsi Indonesia pada Minggu (21/6/2020), dilengkapi tata cara salat kusuf.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
b. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana salat biasa;
c. Membaca doa iftitah dan berta'awudz kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).
Sebagaimana terdapat dalam hadits Aisyah: “Nabi Saw. menjaharkan (mengeraskan) bacaannya ketika shalat gerhana.” (HR. Bukhari no. 1065 dan Muslim no. 901).
d. Kemudian ruku sambil memanjangkannya;
e. Kemudian bangkit dari ruku (i’tidal);
f. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama;
g. Kemudian ruku kembali (ruku kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku sebelumnya;
h. Lalu, bangkit dari ruku (i’tidal);
i. Sujud yang panjangnya sebagaimana ruku, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali;
j. Selanjutnya, bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya;
k. Salam
Selepas salat gerhana, imam menyampaikan khutbah kepada jemaah.
Isinya dapat mengenai anjuran kepada jamaah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
Di antaranya berdzikir, berdoa, beristigfar dan sedekah.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Husein Sanusi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.