Gadis 18 Tahun Dirudapaksa Kapten Kapal saat Tak Sadarkan Diri, Bangun dalam Keadaan Tak Berbusana
"Saya mabuk dan tak sadarkan diri, saat saya sadar, saya sudah tidak berpakaian dan ada satu kapten juga tidak berbaju di samping saya," katanya.
Editor: Sinatrya Tyas Puspita
TRIBUNNEWS.COM - Gadis berusia 18 tahun berinisial BL di Labuan Bajo Kabupaten, Manggarai Barat (Mabar) jadi korban rudapaksa atau pemerkosaan yang lakukan kapten kapal.
BL mengaku diperkosa di atas kapal pinisi bernama Royal Fortuna yang berlabuh di dekat Dermaga Biru Kampung Ujung, Kelurahan Labuan Bajo, Kabupaten Mabar, Kamis (18/6/2020) malam.
"Saya mabuk dan tak sadarkan diri, saat saya sadar, saya sudah tidak berpakaian dan ada satu kapten juga tidak berbaju di samping saya," katanya saat ditemui di kediamannya.
BL mengaku, tidak sadarkan diri karena diajak mengonsumsi minuman keras (miras) di atas kapal.
Kronologis kejadian, kata dia, saat seorang kapten kapal berinisial D mengajak ia dan keempat rekan perempuannya masing-masing NT, C, J dan W ke kapal pinisi tersebut melalui telepon seluler.