Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istri mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi, Tin Zuraida, akhirnya memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pemeriksaan Tin Zuraida pada Senin (22/6/2020) hari ini merupakan penjadwalan ulang.

Saat dipanggil, Senin (15/6/2020), Tin Zuraida mangkir dengan dalih sakit.

Pada hari ini Tin diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait perkara di MA tahun 2011-2016.

Dia diperiksa untuk tersangka Hiendra Soenjoto, Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT).

Baca: Ibu 2 Bocah yang Dibunuh Ayah Tiri Alami KDRT, Sempat akan Dihabisi Suami: Muka Biru, Mata Berdarah

Selepas merampungkan pemeriksaannya Senin malam, Tin Zuraida yang mengenakan masker tak berkomentar sedikitpun tentang materi pemeriksaan.

Mengenakan jaket kelir oranye sembari menjinjing tas di tangan kanannya, Tin Zuraida terus berjalan menyusuri halaman depan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Hingga berita ini diterbitkan, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri belum membalas pesan wartawan mengenai materi pemeriksaan Tin Zuraida.

Baca: KPK Pastikan Istri Nurhadi Datang Pemeriksaan Senin 22 Juni

Patut diketahui, Tin Zuraida tercatat sudah tiga kali tidak memenuhi panggilan KPK. Pada 11 Februari 2020, 24 Februari 2020, dan 15 Juni 2020.

Tin Zuraida sebelumnya turut diamankan ketika KPK menangkap Nurhadi dan menantunya, Rezky Herbiyono, di rumah kawasan Simprug, Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020) malam.

Tin Zuraida diamankan dan diperiksa sebagai saksi.

Sebab, dia sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik antirasuah.

Baca: KPK Dalami Dugaan Hubungan Spesial Istri Nurhadi dengan Pegawai MA

Dalam perkara ini, Hiendra Soenjoto diduga kuat telah menyuap dua tersangka lainnya yakni, eks Sekretaris MA Nurhadi dan menantunya, Rezky Herbiyono.