Letkol Marinir Muhamad Arifin, Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet yang Hobi Bersepeda
Sosok Muhamad Arifin, Komandan Lapangan Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet menarik perhatian publik.
Editor: Malvyandie Haryadi
Momen penanda Percepatan Penanggulangan Covid-19 lainnya yaitu ketika pemerintah pada Selasa (3/3/2020), menyatakan akan membangun RS Corona di Pulau Galang, Kepulauan Riau.
Selanjutnya, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, disulap menjadi RS Darurat Covid-19 yang beroperasi sejak Senin (23/3/2020).
RS Corona di Pulau Galang, yang merupakan fasilitas observasi, penampungan, dan karantina untuk pengendalian Covid-19 tersebut, secara resmi dioperasikan pada Senin (6/4/2020).
Nah, di sejumlah titik penting percepatan penanggulangan Covid-19 tersebut, Arifin selalu terlibat.
Tentu, itu bukan kebetulan.
Ia memang memiliki kompetensi untuk tugas-tugas mulia, dalam kondisi darurat.
Saat ini, Arifin juga menjadi Komandan Batalyon Kesehatan I Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan.
Di Kemayoran, Arifin adalah komandan lapangan sejak RSDC Wisma Atlet dipersiapkan menjadi rumah sakit darurat.
Pada masa awal, meski seorang dokter gigi spesialis orto dan militer berpangkat letnan kolonel ia tak segan terjun langsung mengatasi AC yang rusak hingga salurat air yang mampet.
“Dalam kondisi darurat, kendala harus bisa diatasi dengan cepat. Sebagai Komandan Lapangan, saya tak mungkin menunggu teknisi, karena situasinya darurat,” ungkap Arifin tentang komitmennya melaksanakan tugas kemanusiaan tersebut.
Sepeda Cobra
Pada Selasa (15/09/2020) lalu, Letkol Mar Muhamad Arifin sedang berdialog dengan beberapa tamunya di taman samping RSDC.
Dialog itu beberapa kali diinterupsi oleh deringan telepon masuk.
Sebagai komandan lapangan dalam situasi darurat, tentu banyak laporan masuk kepadanya yang membutuhkan keputusan cepat dan tepat.