Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 Diundur, Tidak Dibuka Hari Ini, Lalu Kapan?
Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja menyatakan belum akan membuka pendaftaran untuk gelombang 10 hari ini, Kamis (24/9/2020).
Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Para calon pendaftar Kartu Prakerja gelombang 10 siap-siap gigit jari.
Sebab, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 10 urung dilakukan pada Kamis (24/9/2020) hari ini.
Merujuk pada jadwal sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang selanjutnya dibuka tiga hari setelah penutupan gelombang sebelumnya.
Artinya, bila pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 9 ditutup pada Senin (21/9/2020) kemarin, maka ada kemungkinan pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 10 dimulai hari ini.
Baca: Cara Cek Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 9 dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10
Baca: LOGIN www.prakerja.go.id Kesempatan Terakhir Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10, Simak Alurnya
Namun faktanya, Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja menyatakan, belum akan membuka pendaftaran untuk gelombang 10, Kamis hari ini.
Dikutip dari Kompas.com, PMO masih melakukan proses seleksi untuk gelombang 9 lantaran jumlah peminatnya yang mencapai 5,9 juta orang.
"Pendaftaran gelombang 10 beserta kuotanya akan kami umumkan segera. Saat ini kami masih fokus menyelesaikan proses seleksi gelombang 9 dulu," ujar Head of Communication PMO Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu kepada Kompas.com.
Louisa pun enggan mengungkapkan waktu PMO bakal mengumumkan pembukaan pendaftaran untuk gelombang 10.
Sebab, institusi tersebut masih fokus melakukan seleksi gelombang 9.
"Tidak ada komentar tentang gelombang 10 karena belum diputuskan," ujar dia.
Baca: LOGIN www.prakerja.go.id, Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10, Lakukan Ini Bila Tak Lolos 3 Kali
Baca: Login www.prakerja.go.id untuk Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10, Simak Syarat dan Prosedurnya
Adapun dalam program Kartu Prakerja gelombang 10 jumlah peserta yang akan disaring masih belum pasti.
Namun demikian, jumlah peserta yang akan disaring akan ada di kisaran 200.000 orang.
Sementara itu, ada kemungkinan jumlah peserta pada gelombang 10 mendatang lebih dari 200.000.
"Bisa saja (jumlah peserta lebih dari 200.000)," ujar dia.