Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Kasus Penyalahgunaan Pelat Dinas TNI-Polri dan Mengenali Pelat Nomor 'Dewa' di Jalan Raya

Penggunaan nomor dinas TNI dan Polisi di mobil sipil kembali jadi sorotan.

Penulis: Malvyandie Haryadi
zoom-in 3 Kasus Penyalahgunaan Pelat Dinas TNI-Polri dan Mengenali Pelat Nomor 'Dewa' di Jalan Raya
istimewa
Viral warga sipil mengaku anggota TNI memakai mobil dinas. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penggunaan nomor dinas TNI dan Polisi di mobil sipil kembali jadi sorotan.

Sekadar informasi, pelat dinas TNI dan Polri tidak diperkenankan digunakan oleh warga sipil.

Namun hingga kini masih ada saja yang menggunakannya. Mengapa? Motifnya macam-macam. Mulai gengsi, pamer, hingga agar tidak ditilang di jalan raya. Tentunya semua alasan tersebut sama sekali tidak bisa dibenarkan.

Berikut ini Tribunnews.com, mencoba merangkum tiga kasus penyalahgunaan pelat nomor TNI-Polri yang sempat viral di media.

1. Kasus Ahon

Sebuah video yang memperlihatkan warga sipil menggunakan mobil mewah berpelat TNI viral di media sosial.

Video berdurasi 2 menit 8 detik tersebut, diunggah oleh akun @forumwartawanpolri, Sabtu (3/10/2020) pagi.

Berita Rekomendasi

Baca: Dari 57 Oknum TNI AD Tersangka Insiden Ciracas, 21 di Antaranya Bertugas Sebagai Pengemudi

Warga yang merekam mencurigai kepemilikan mobil tersebut, sempat menanyakan kepada yang bersangkutan.

"Pak, mobil siapa?" tanya warga.

"Mobil saya," jawab pemilik mobil.

"Memang tentara?" tanya warga.

"Iya, memang kenapa," jawabnya balik bertanya.

Saat ditegaskan apakah dia anggota TNI aktif, pemilik mobil berulangkali menjawab bahwa dia seorang tentara.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas