Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Massa Masih Bertahan dan Bakar Ban di Tengah Jalan H Fachrudin Tanah Abang

Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang ditutup sepeda motor yang diparkir melintang, Selasa (13/10/2020) malam, sekira pukul 20.45 WIB.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Massa Masih Bertahan dan Bakar Ban di Tengah Jalan H Fachrudin Tanah Abang
Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Suasana di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (13/10/2020) malam. 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang ditutup sepeda motor yang diparkir melintang, Selasa (13/10/2020) malam, sekira pukul 20.45 WIB.

Penutupan dilakukan lantaran ruas Jalan Jatibaru menuju Jalan Layang Jatibaru Raya masih ada kumpulan perusuh.

Bahkan mereka sempat melakukan aksi bakar ban mobil dan puing-puing kayu di kawasan Jalan H Fachrudin.

Baca juga: Bertahan di Bawah Fly Over Cideng, Massa Balas Tembakan Gas Air Mata Polisi dengan Petasan

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, dua orang personel TNI sedang memadamkan kobaran api itu menggunakan alat seadanya, seperti batang kayu yang dipukulkan ke kobaran api tersebut.

Massa juga terlihat masih berkumpul di bawah Jalan Layang Cideng Tanah Abang, serta di Jalan Layang Jatibaru Raya, dekat Stasiun Tanah Abang.

Di Jalan Layang Jatibaru Raya, gas air mata masih sangat menusuk mata.

Baca juga: Massa Tutup Jembatan Jatibaru Tanah Abang Setelah Dipukul Mundur Polisi Dari Perempatan BI

Berita Rekomendasi

Namun, remaja yang berdemo seakan kebal dengan perihnya gas air mata tersebut.

Mereka malah duduk-duduk dan mondar mandir di pinggirannya.

Nampak juga kobaran api dari benda yang terbakar di tengah Jalan Layang Jatibaru Raya itu.

Tapi belum jelas apa yang dibakar.

Baca juga: Tampang Pengunjuk Rasa Anarkis yang Diamankan Polisi di Kawasan Patung Kuda

Imbas kejadian ini, sejumlah mobil dan motor harus memutar balik dan mencari jalur alternatif lainnya.

Tampang Pengunjuk Rasa Anarkis

Puluhan orang diamankan kepolisian terkait unjuk rasa Undang-undang Cipta Kerja di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/10/2020).

Mereka dibawa aparat kepolisian ke Kawasan Bundaran Hotel Indonesia untuk dilakukan pendataan.

Mereka ditangkap di sejumlah tempat unjuk rasa.

Mulai dari patung kuda, Bank Indonesia, Tanah Abang, dan lainnya.

Baca juga: Detik-detik Aksi Demo Tolak UU Cipta Kerja Berujung Ricuh, Polisi: FPI Tolong Bantu, Kita Kerja Sama

Pantauan Tribunnews.com mayoritas pengunjukrasa berusia pelajar. 

Mereka berasal dari sejumlah wilayah di Jakarta.

"Kamu darimana, ngapain tadi, info unjukrasa dari mana?" ujar seorang petugas.

Kebanyak pengunjuk rasa hanya tertunduk saat ditanya petugas.

Puluhan orang diamankan kepolisian terkait  unjuk rasa 12112
Puluhan orang diamankan kepolisian terkait unjuk rasa Undang-undang Cipta Kerja di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/10/2020).

Tangan mereka diikat dan sebagian lagi tanpa mengenakan pakaian.

Baca juga: Azis Syamsuddin: Tak Ada Kepentingan Pribadi Dalam Pembahasan UU Cipta Kerja

Para pengunjuk rasa secara bertahap di bawa menggunakan truk dan bus ke Mapolda Metro Jaya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan bahwa dalam aksi unjukrasa yang dilakukan kelompok masyarakat mengatasnamakan Anak NKRI ditunggangi oleh kelompok Anarko.

"Nah ketika anak NKRI ini selesai, mereka kemudian kembali anak-anak anarko ini lah yang kemudian bermain. Ada tadi kurang lebih sekitar 600an mereka berupaya memprovokasi," kata Nana.

Tutup jembatan Jatibaru

 Jembatan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditutup massa yang berunjuk rasa menolak Undang-undang Cipta Kerja, Selasa (13/10/2020).

Pada pukul 17.45 WIB, massa menutup jalan Jati Baru setelah dipukul mundur aparat kepolisian dari perempatan Bank Indonesia.

Pengunjuk rasa yang didominasi anak muda tersebut memblokade kendaraan yang menuju arah bank Indonesia dari Tanah Abang.

Baca juga: Pimpinan DPR: Jika Ada Pasal Selundupan dalam UU Cipta Kerja, Silakan Uji ke MK

Di jembatan Jati Baru sendiri, asap serta gas air mata tercium pekat. 

Sejumlah kendaraan dari Tanah Abang yang menuju Hotel Milenium atau perempatan bank Indonesia terpaksa memutar balik.

Sementara itu , Pantauan Tribunnews.com, jalan dari arah Blok M menuju Hotel Indonesia ditutup polisi di fly over Semanggi.

Baca juga: Polisi Tangkap 500 Orang Terduga Kelompok Anarko Terkait Demo Tolak UU Cipta Kerja di Jakarta

Kendaraan yang hendak menuju Hotel Indonesia harus mencari alternatif jalan lain salah satunya melalui Pejompongan.

Pada Selasa petang sejumlah aparat tampak berjaga-jaga di sekitar Komplek DPR/MPR RI. Selain itu aparat TNI tampak berjaga di fly over Slipi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas