Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Besok TGPF Intan Jaya Umumkan Hasil Investigasi Kasus Penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Papua

Benny mengatakan dalam proses investigasi, TGPF Intan Jaya melakukan pendekatan secara kultural. Mereka datang bukan dengan tujuan pragmatis.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Besok TGPF Intan Jaya Umumkan Hasil Investigasi Kasus Penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Papua
Eri Komar Sinaga/Tribunnews.com
Benny Mamoto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya bentukan Menko Polhukam Mahfud MD rampung menuntaskan tugas investigasinya dalam kasus penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Papua.

TGPF Intan Jaya sudah bekerja selama 14 hari plus perpanjangan 3 hari, sejak 1 - 17 Oktober 2020.

Seluruh hasil investigasi telah disampaikan kepada Menko Polhukam Mahfud MD, dan akan dibuka kepada publik, Senin (19/10/2020) besok.

Ketua TGPF Intan Jaya Benny Mamoto mengatakan tim bentukan Menko Polhukam yang terdiri dari akademisi, kejaksaan, Kemenko Polhukam, hingga tokoh agama tersebut cukup solid.

Hal ini, diakuinya yang membuat TGPF bisa bekerja secara padat demi memenuhi target mengumpulkan fakta di lapangan.

Meliputi melakukan kroscek informasi, mengoleksi data, menjalin komunikasi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat untuk membuat perkara terang benderang.

"Semula kami saat diberi mandat 14 hari adalah pendek, jika dihadapkan target yang kami hadapi," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

"Kami semua tahu medan dan situasi di Papua, tapi ternyata Pak Menko telah menyusun tim yang terdiri dari Akademisi, Kejaksaan, Polhukam sendiri, tokoh agama, ternyata komitmen tim yang begitu tinggi solid dan penuh semangat membuat bisa dengan padat kita melakukan berbagai kegiatan dan mencapai target," tuturnya.

"Tim TGPF ini selesai tepat pada waktunya, yang semula adalah 14 hari, kemudian diperpanjang tiga hari dan pada tanggal 17 ini lah sesuai tenggat waktu yang ditentukan sudah selesai," ujar Sesmenko Polhukam Letjen TNI Tri Soewandono menambahkan saat konferensi pers secara virtual, Sabtu (17/10/2020) kemarin.

"Adapun hasilnya nanti akan kami serahkan kepada Pak Menko dan Bapak Menko sendiri pada hari Senin akan menyampaikan," lanjutnya.

Baca juga: Ketua TGPF Intan Jaya Berani Pastikan Laporan Timnya Bisa Dipercaya

Benny Mamoto berani memastikan kembali, laporan timnya tepercaya.

"Bisa dipastikan laporan dari tim ini yang akan dipercaya, karena diberi kesempatan seluas-luasnya untuk menggali," ungkap Benny.

Benny mengatakan dalam proses investigasi, TGPF Intan Jaya melakukan pendekatan secara kultural.

Mereka datang bukan dengan tujuan pragmatis.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas