Fakta-fakta PM Jepang Temui Jokowi di Tengah Pandemi, Pakai Masker Batik dan Tak Ada Jabat Tangan
Adapun PM Suga menjabat sebagai perdana menteri baru Jepang pada September 2020.
Editor: Hasanudin Aco
Bedanya, Mariko mengenakan masker batik berwarna ungu dengan motif memenuhi seluruh permukaan masker.
Masker berwarna terang seolah menjadi item "statement" dari Mariko mengingat pakaiannya didominasi warna abu-abu dan hitam, dengan kalung mutiara yang melengkapi penampilannya.
2. Protokol kesehatan ketat
Adapun lawatan ini merupakan kali pertama Suga ke Indonesia sejak resmi menjabat sebagai PM Jepang pada September.
Presiden Joko Widodo menyambut kedatangan PM Suga di Istana Kepresidenan, Bogor.
Protokol Covid-19 tetap diberlakukan dengan ketat pada pertemuan ini.
Presiden dan PM Suga memilih menghindari kontak fisik dan tak melakukan jabat tangan.
Setelah turun dari mobilnya, PM Suga juga hanya membungkukkan badan untuk menyapa Jokowi. Sementara Jokowi mengatupkan kedua telapak tangannya untuk memberi salam.
3. Tanpa sabutan meriah
Suasana berbeda akibat pandemi Covid-19 terasa saat penyambutan PM Jepang Suga.
Tak ada kemeriahan berupa anak-anak yang berbaris dengan menggunakan baju tradisional sambil memegang bendera Indonesia-Jepang.
Biasanya, keberadaan anak-anak usia sekolah dasar itu selalu meramaikan acara penyambutan tamu kepala negara. Bahkan, tak jarang kepala negara yang berkunjung ke Istana turut menyapa anak-anak itu.
Tak ada pula pasukan nusantara dari Paspampres yang berbaris untuk melakukan penyambutan.
Jokowi dan PM Suga juga memilih menghindari kontak fisik dan tak melakukan jabat tangan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.