Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Remaja Mulai Masuk Barisan Depan Saat Mahasiswa Tinggalkan Lokasi Demo, Suasana di Patung Kuda Ricuh

BEM SI mulai meninggalkan lokasi demo tolak UU Cipta Kerja di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020) petang.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Remaja Mulai Masuk Barisan Depan Saat Mahasiswa Tinggalkan Lokasi Demo, Suasana di Patung Kuda Ricuh
Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Suasana demo tolak UU Cipta Kerja di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020) 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) mulai meninggalkan lokasi demo tolak UU Cipta Kerja di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020) petang.

Pantauan Tribunnews.com pukul 17.05 WIB, elemen mahasiswa yang sejak siang berdemonstrasi sudah membubarkan diri.

Namun, massa dari kalangan pelajar mulai menggantikan mereka.

Orasi berbau provokasi disampaikan kepada aparat TNI/Polri yang bersiaga di barisan depan.

Baca juga: Demo Tolak UU Cipta Kerja di Bima Ricuh, 8 Mahasiswa Ditangkap, 2 Polisi Dilaporkan Terluka

Tak lama berselang suasana mulai mencekam.

Massa melempari aparat dengan batu.

BERITA REKOMENDASI

Bahkan beberapa dari mereka menyalakan petasan dan mengarahkannya ke dalam kawasan Jalan Medan Merdeka Barat yang dipenuhi aparat kepolisian dan TNI.

Baca juga: Massa Aksi GSBI Ramaikan Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja di Patung Kuda

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto mengimbau kepada massa untuk tenang dan membubarkan diri karena aksi penyampaian pendapat sudah selesai.

"Adik-adik aksi sudah selesai, saya Kapolres Jakarta Pusat telah mengawal aksi anda dengan damai. Kami mohon adik adik bisa kembali dengan tertib," ucap Heru lewat pengeras suara.

Baca juga: Aksi 2 Bocah Kibarkan Bendera Merah Putih di Atas Patung Kuda Saat Demo Tolak UU Cipta Kerja

Namun, massa masih bertahan di lokasi.

Mereka justru menyanyikan yel-yel dengan lantang.


Di sisi lain, pihak kepolisian sudah menyiagakan mobil penyemprot air tekanan tinggi.

Aparat kepolisian lengkap dengan helm dan tamengnya juga sudah bersiaga. Barisan personel marinir TNI juga disiagakan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas