Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Moeldoko Akui Ada Kesalahan Redaksional, Sepeda Pemberian Daniel Mananta Bukan untuk Jokowi

Moeldoko mengakui ada kesalahan teknis sehingga menjadi polemik, 15 sepeda lipat dari artis Daniel Mananta diberikan untuk KSP bukan Presiden Jokowi.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Moeldoko Akui Ada Kesalahan Redaksional, Sepeda Pemberian Daniel Mananta Bukan untuk Jokowi
Tangkap Layar YouTube/Najwa Shihab
Moeldoko Akui Ada Strategi di Balik Video Kemarahan Jokowi: Udah Nggak Usah Dilanjutkan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan soal 15 sepeda lipat dari artis Daniel Mananta yang awalnya disebut untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Moeldoko mengakui ada kesalahan teknis sehingga membuat persepsi yang menjadi polemik soal sepeda tersebut.

Diketahui informasi mengenai sepeda dari Daniel diberikan kepada Jokowi didapat dari rilis resmi KSP.

"Itu kesalahan redaksional, kesalahan pemahaman, makanya saya memutuskan sekarang ini untuk KSP menyampaikan itu," kata Moeldoko dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (28/10/2020).

Baca juga: KPK Imbau Jokowi Laporkan Penerimaan Sepeda Lipat dari Daniel Mananta

Moeldoko pun mengatakan, sepeda-sepeda tipe ecosmo 10 Sp Damn yang dibuat khusus dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-92 pada 28 Oktober
tersebut diberikan kepada lembaga kantor staf kepresidenan (KSP).

"Mas Daniel dan Hendra datang ke KSP menyerahkan sepeda sebanyak 15 unit kepada KSP, sekali lagi kepada KSP, nggak ada sama sekali ke Pak Jokowi," ujar Moeldoko.

Mantan Panglima TNI ini mengatakan, menerima pemberian sepeda itu untuk memberi support kepada produk buatan anak negeri.

Berita Rekomendasi

"Saya semangat terima Mas Daniel dan teman-teman karena produk dalam negeri dan edisi khusus Sumpah Pemuda, karena produk dalam negeri, kami punya kewajiban. Sebuah kewajiban bagi kami untuk bisa meng-endorse agar kita semua mencintai produk dalam negeri," jelas Moeldoko.

Baca juga: Polri Resmikan Patroli Sepeda Untuk Sosialisasi Pencegahan Covid-19, Daya Jangkau Hingga ke Gang

Sementara itu, Daniel Mananta pun menegaskan, sepeda yang diberikannya bukan dimaksudkan diberikan kepada Presiden Jokowi secara personal.

"Sepeda itu untuk KSP, bukan untuk Pak Moeldoko. Pak Moel dikasih 15 sepeda diapain?" ungkap Daniel.

"Beritanya sangat simpang siur. Sekali lagi saya tegaskan 15 sepeda ini bukan untuk Bapak Presiden Jokowi yang terhormat," jelasnya.

Presenter Daniel Mananta berpose untuk difoto usai menjadi nara sumber salah satu acara di kawasan Blok M Jakarta, Rabu (4/12/2019). Sejak bulan November lalu Daniel melakukan pola hidup vegetarian agar tubuhnya lebh sehat dan demi menjalani hobinya mengikuti lari marathon. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Presenter Daniel Mananta berpose untuk difoto usai menjadi nara sumber salah satu acara di kawasan Blok M Jakarta, Rabu (4/12/2019). Sejak bulan November lalu Daniel melakukan pola hidup vegetarian agar tubuhnya lebh sehat dan demi menjalani hobinya mengikuti lari marathon. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Seperti diketahui, sepeda yang diberikan Daniel Mananta kepada Moeldoko menjadi polemik.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bahkan mengimbau istana melaporkan pemberian sepeda lipat dari pembawa acara Daniel Mananta yang diduga ditujukan bagi Presiden Joko Widodo.

"KPK menyampaikan imbauan untuk melaporkan penerimaan gratifikasi sepeda lipat, jika pemberian itu ditujukan untuk pribadi Pak Jokowi," ujar Plt Juru Bicara Pencegahan KPK Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya, Selasa (27/10/2020).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas