Tiga Stafsus Milenial Presiden Jokowi : Dua Mundur dan Satu "Tersandung" Kicauan di Twitter
Peneliti Pusat Penelitian Politik LIPI Wasisto Raharjo menilai stafsus milenial harus bisa membuktikan kinerjanya pada masyarakat.
Penulis: Theresia Felisiani
![Tiga Stafsus Milenial Presiden Jokowi : Dua Mundur dan Satu](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-jokowi-perkenalkan-tujuh-stafsus-milenialnya_20191121_200714.jpg)
Respon Jokowi
Presiden Jokowi angkat bicara ata mundurnya dua Staf Khusus Presiden, Adamas Belva Syah Devara dan Andi Taufan Garuda Putra.
Presiden mengaku memahami keputusan pengunduran diri kedua pemuda tersebut.
"Saya memahami kenapa mereka mundur, Saudara Belva Devara dan Andi Taufan."
"Mereka anak-anak muda yang brilian, yang cerdas, dan memiliki reputasi serta prestasi yang sangat baik," ujarnya dalam keterangan pers, Jumat (24/4/2020).
Baca juga: Stafsus Milenial Jokowi : Diajak Kunker, Hadapi Pendemo Tolak UU Cipta Kerja, Jadi Teman Diskusi
Baca juga: Stafsus Milenial Jokowi : 2 Mundur, 5 Masih Bertugas, Desakan Evaluasi - Bubarkan dan Aji Mumpung
Sejak awal, Presiden Joko Widodo menginginkan adanya anak-anak muda seperti keduanya untuk berkesempatan belajar dan berperan serta dalam pemerintahan dan tata kelola.
Keduanya merupakan bagian dari tujuh staf khusus baru dari kalangan milenial yang ditunjuk pada 21 November 2019, dan memiliki sejumlah prestasi di bidangnya.
"Sebetulnya saya ingin mereka tahu mengenai pemerintahan dan kebijakan publik," kata Presiden.
Presiden menyebut selama menjalankan tugasnya, mereka banyak membantu memberikan gagasan inovasi di berbagai sistem pelayanan publik.
Baca juga: Megawati Kritik Peran Milenial, Bagaimana Nasib Staf Khusus Milenial Jokowi?
"Mereka telah banyak membantu saya bersama-sama dengan staf khusus lainnya dalam membuat inovasi di berbagai sistem pelayanan publik, sehingga lebih cepat dan efektif," ungkapnya.
Selain itu, Kepala Negara juga turut mendoakan keduanya agar dapat terus meniti kesuksesan di bidang masing-masing yang selama ini mereka geluti.
"Saya meyakini, insyallah, mereka akan sukses di bidang masing-masing."
"Belva di bidang pendidikan dan Andi Taufan di bidang tekfin, keuangan mikro dan usaha kecil," harapnya. (tribun network/thf/Tribunnews.com/Kompas.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.