Kemenkes: Perguruan Tinggi Harus Jadi Contoh Penerapan Protokol Kesehatan Cegah Covid-19
Kemenkes harap Perguruan Tinggi jadi role model penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan pendidikan.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perguruan Tinggi harus menjadi contoh penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan pendidikan.
Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI Kirana Pritasari dalam Webiar ‘Kampus Sehat – Hari Kesehatan Nasional,’ Selasa (10/11/2020).
“Kami harapkan Peguruan Tinggi akan menjadi role model bagi institusi pendidikan di bawahnya bagaimana menerapkan protokol kesehatan di kampus,” ujar Kirana.
Keberhasilan Perguruan Tinggi, kata dia, akan menjadi pintu bagi institusi di bawahnya, yakni Pendidikan Dasar dan Menengah dapat juga mulai pembelajaran tatap muka yang aman dari Covid-19.
“Perguruan Tinggi sebagai jenjang paling atas dari pendidikan, harus mampu memberi contoh, karena tidak mungkin Perguruan Tinggi tidak berhasil, maka institusi pendidikan jenjang di bawahnya bisa dibuka,” ujar Kirana.
Baca juga: Guru Besar Unpad : Vaksin Covid-19 yang Disuntikkan Pada Relawan Tak Tunjukan Efek Samping Berat
Dia menjelaskan peran serta kampus dalam pencegahan dan mitigasi Covid-19 perlu dilakukan mulai dini dan komprehensif.
Karena penularan Covid-19 bukan hanya terjadi saat proses pembelajaran tatap muka.
Tetapi kata dia, penularan terjadi dalam seluruh aktivitas dan kehidupan di dalam Kampus, baik itu di ruang perkuliahan, laboratorium, atau kegiatan lainnya.
Untuk itu perlu dibuat aturan yang wajib dipatuhi semua elemen Perguruan Tinggi sebagai upaya mencegah penularan Covid-19.
“Pesan sederhana untuk 3M , yakni Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak harus tetap dilakukan di dalam kampus,”jelasnya.
Baca juga: Jakarta Jadi Salah Satu Wilayah Tujuan Vaksinasi Covid-19, Anies - Riza Ikut Divaksin?
Menurut dia, hal itu butuh didukung infrastruktur dan pengawasan.
Dia menilai, seluruh pihak di kampus harus dilibatkan dalam upaya mitigasi ini.
Pesan-pesan protokol kesehatan di setiap sudut kampus perlu terus digaungkan, khususnya di tempat-tempat yang berpotensi berkumpulnya banyak orang seperti kantin dan lainnya.
Selain juga imbuh dia, pengalaman kombinasi kuliah daring dan tatap muka sangat efektif untuk mencegah penularan Covid-19.
Baca juga: Ini Panduan Bepergian Naik Pesawat Terbang di Masa Pandemi Covid-19
Dengan demikian penularan Covid-19 di Perguruan Tinggi bisa dicegah sedini mungkin.
Seperti diketahui, saat ini Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M, termasuk di lingkungan pendidikan.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).(*)