Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

INFO BMKG Peringatan Dini 30 November 2020: 5 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang

BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi hari ini, Senin (30/11/2020). Waspada terdapat 5 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Sri Juliati
zoom-in INFO BMKG Peringatan Dini 30 November 2020: 5 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi hari ini, Senin (30/11/2020). Waspada terdapat 5 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.

Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk hari ini, Senin (30/11/2020).

BMKG melalui laman resmi Bmkg.go.id, memprediksi terdapat lima wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok 30 November 2020: 27 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca Hari Ini, Senin 30 November 2020: 8 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir

Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. BMKG: Curah Hujan di Awal Tahun Masih Signifikan, Hujan Petir hingga Cuaca Ekstrem.
Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. (Pixabay)

Hari ini akan terjadi sirkulasi siklonik di BBU terpantau di perairan utara Kalimantan bagian utara (925-700mb), di perairan utara Papua (925-850mb).

Sirkulasi siklonik di BBS terpantau di perairan barat daya Banten (925-700mb), di pesisir Selatan Jawa Timur yang menyebabkan terbentuknya daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari perairaan utara Jawa Timur, NTB bagian barat hingga pesisir selatan Jawa.

Sirkulasi siklonik di BBS lainnya terpantau di Papua bagian selatan membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari pesisir selatan Papua Barat hingga Papua bagian timur.

Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Ilustrasi hujan petir
Ilustrasi hujan petir (The West Australian)
Berita Rekomendasi

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:

- Aceh

- Sumatera Utara

- Bengkulu

- Jambi


- Sumatera Selatan

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- DKI Jakarta

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

- Bali

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Tengah

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Timur

- Kalimantan Selatan

- Sulawesi Utara

- Gorontalo

- Sulawesi Tengah

- Sulawesi Tenggara

- Maluku Utara

- Maluku

- Papua Barat

- Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :

- Sumatera Barat

- Riau

- Kep. Bangka Belitung

- Banten

- Sulawesi Selatan

Wilayah Berpotensi Gelombang Tinggi (2,50 - 4,0 m):

ilustrasi gelombang tinggi
ilustrasi gelombang tinggi (Freepik)

Perairan Sukabumi - Cianjur

Perairan Garut - Pangandaran

Samudera Hindia selatan Jawa Barat

Perairan Cilacap

Perairan Kebumen - Purworejo

Perairan Yogyakarta

Samudera Hindia selatan Jawa Tengah

Samudera Hindia selatan Bali

Samudera Hindia selatan NTB

Selat Sunda bagian selatan

Perairan selatan Banten

Samudera Hindia selatan Banten

Perairan selatan Jawa Timur

Samudera Hindia selatan Jawa Timur

Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara

Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan

Perairan Halmahera Barat bagian utara

Laut Halmahera

Perairan timur Halmahera

Laut Natuna Utara

Perairan utara Natuna

Perairan Subi - Serasan

Samudera Hindia barat Lampung

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Jabodetabek Besok, Senin 30 November 2020: 5 Wilayah Berpotensi Hujan Petir

Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca Hari Ini, Senin 30 November 2020: 8 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir

ILUSTRASI gelombang tinggi - Peringatan Dini BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi Capai 6 Meter, Berlaku 20-23 Juli
ILUSTRASI gelombang tinggi (PEXELS.COM/GEORGE DESIPRIS)

Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :

Perairan Enggano - Bengkulu

Perairan Lampung

Selat Karimata

Perairan Kalimantan Barat

Selat Sunda

Perairan Banten

Perairan utara Jawa Barat - Jawa Tengah

Perairan Jawa Timur

Laut Jawa

Perairan selatan Kalimantan - Kotabaru

Perairan Kalimantan Timur

Selat Makasar

Laut Sulawesi, Perairan utara Sulawesi

Laut Maluku, Laut Seram

Perairan Kep.Halmahera, Laut Halmahera

Perairan Papua Barat hingga utara Papua

Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.

Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Saran keselamatan pelayaran : 

Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.

Prakiraan Cuaca

Pembaruan informasi ini disampaikan pada Senin (30/11/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas