Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sempat Diragukan, KPK Pimpinan Firli Bahuri Kini Mulai Dapat Pujian

Karena sebelumnya lembaga antirasuah ini sudah diragukan menjadi lembaga yang ampuh memberantas korupsi di negeri ini.

Penulis: Hendra Gunawan
zoom-in Sempat Diragukan, KPK Pimpinan Firli Bahuri Kini Mulai Dapat Pujian
Tribunnews/Herudin
Ketua KPK, Firli Bahuri saat konferensi pers penetapan tersangka dugaan suap di Kota Cimahi, di Kantor KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (28/11/2020). KPK menetapkan Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna dan Komisaris RSU Kasih Bunda, Hutama Yonathan sebagai tersangka dugaan suap terkait izin pembangunan Rumah Sakit Umum Kasih Bunda dengan barang bukti uang Rp 425 juta. Tribunnews/Herudin 

Belum lagi sebelumnya Edhy Prabowo, Menteri dari Partai Gerindra yang merapat ke pemerintahan juga ditangkap lembaga anti-rasuah karena dugaan suap.

"Ini sinyal positif dalam pemberantasan korupsi yang tanpa pandang bulu," katanya.

Namun menurut Karyono, penetapan dua menteri aktif tersebut belum bisa dikatakan Presiden berhasil dalam melakukan pemberantasan korupsi.

Karena menurutnya penilaian tersebut harus dilihat secara keseluruhan hingga akhir masa jabatan.

"Belum bisa di adjust Presiden berhasil memberantasan korupsi. Harus dilanjutkan ketegasan seperti ini. Harus terus menerus jangan sampai hanya terkesan membentuk opini publik saja, oleh karenanya harus konsisten kedepannya," pungkas dia.

Sebelumnya Presiden Jokowi mengatakan menghormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK terkait penetapan Menteri Sosial Juliari Batubara sebagai tersangka.

Hal tersebut disampaikannya di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Minggu, (6/12/2020).

Berita Rekomendasi

“Kita hormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK dan perlu juga saya sampaikan bahwa saya sudah ingatkan sejak awal kepada para menteri Kabinet Indonesia Maju: Jangan korupsi!” kata Presiden.

Presiden juga menegaskan tidak akan melindungi yang terlibat korupsi dan pemerintah akan terus konsisten mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi.

“Saya tidak akan melindungi yang terlibat korupsi dan kita semuanya percaya KPK bekerja secara transparan, secara terbuka, bekerja secara baik, profesional,” pungkas Presiden. (Reza Deni/Taufik Ismail/Trbunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas