Buntut Baku Tembak Laskar FPI dan Polisi, Kapolri Idham Azis Minta 4 Tempat Ini Dijaga Ketat
Kapolri Jenderal Idham Azis telah memerintahkan anggotanya untuk meningkatkan kesiagaan dan kewaspadaan menyusul insiden baku tembak
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNNEWS.COM - Kapolri Jenderal Idham Azis telah memerintahkan anggotanya untuk meningkatkan kesiagaan dan kewaspadaan menyusul insiden baku tembak antara laskar ormas Front Pembela Islam (FPI) dan anggota kepolisian.
Total enam orang dari laskar FPI tewas akibat insiden saling serang dan baku tembak terjadi di Jalan Tol Jakarta Cikampek Kilometer 50 pada Senin (7/12/2020).
Kini Idham telah meminta agar seluruh anggota Polri waspada khususnya kepada anggota ynag berjaga di wilayah-wilayah simpatisan FPI.
Baca juga: FPI Bantah Miliki Senjata Api, Polisi Pastikan Ungkap Asal Usul Senpi: Kami akan Telusuri
Dikutip dari WARTAKOTAlive.com, instruksi itu disampaikan oleh Idham melalui surat telegram yang ditujukan kepada kepada para kapolda.
Idham meminta agar empat titik ini dijaga dengan lebih ketat.
"Tingkatkan pengamanan mako (markas komando), pos polisi, asrama, dan rumah sakit Polri," kata Idham.
Selanjutnya, Idham juga meminta agar seluruh orang yang keluar masuk di mako, asrama, pospol diperiksa dengan metal detector.