Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Swiss Cheese Model dalam Pengendalian Covid-19

Wiku Adisasmito mengatakan menanggulangi Pandemi Covid-19 tidak hanya bisa mengandalkan pada satu faktor saja.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Mengenal Swiss Cheese Model dalam Pengendalian Covid-19
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Wiku Adisasmito 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan menanggulangi Pandemi Covid-19 tidak hanya bisa mengandalkan pada satu faktor saja.

Dalam pengendalian Covid-19 sejumlah faktor sama pentingnya.

"Kita perlu ingat bahwa satu upaya pengendalian Covid-19 saja tidak akan efektif jika tidak disertai upaya lainnya yang menutup kekurangan dan saling melengkapi," kata Wiku, Jumat (11/12/2020).

Menurut Wiku upaya atau faktor pengendalian Covid-19 layaknya jajaran lapisan keju berlubang yang lapisan satu dengan yang lainnya saling menutupi.

Model penanggulangan tersebut sering disebut dengan Swiss Cheese model.

Baca juga: Ketua KPU Tangsel Positif Covid-19, Begini Kondisinya Saat Ini

Karena itu dalam menanggulangi pandemi tidak cukup dengan penerapan 3M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak saja, atau 3 T yakni tracing, testing, dan treatmen saja.

Berita Rekomendasi

"Misalnya penerapan protokol kesehatan 3M yang hanya mengindahkan satu aspek saja ataupun upaya 3T yang hanya memasifkan satu upaya saja akan menghasilkan perkembangan dan penanganan pengendalian Covid-19 yang kurang efektif," katanya.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Wagub DKI Ahmad Riza Patria Cerita Pengalaman 13 Hari Jalani Isolasi Mandiri

Begitu pula menurut wiku dengan pemberian vaksin. Vaksinasi Covid-19 tidak akan berjalan efektif apabila masyarakat tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Langkah vaksinasi di tingkat nasional harus diikuti dengan kedisiplinan kita dalam menjalankan protokol kesehatan di setiap kegiatan. ingat vaksinasi akan berjalan efektif apabila kita secara disiplin menjalankan protokol kesehatan," katanya.

Seperti diketahui, saat ini Pemerintah lewat Satgas Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M.

Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus corona.

Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas