8 Operasi Senyap KPK Sepanjang 2020, OTT Edhy Prabowo Mengejutkan, OTT Korupsi Bansos Paling Heboh
Sepanjang 2020 tercatat KPK sudah 8 kali melakukan OTT, dua OTT terakhir menjaring menteri Jokowi, Edhy Prabowo dan Juliari Batubara jadi tersangka.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang 2020 KPK melakukan operasi senyap atau Operasi Tangkap Tangan (OTT) sebanyak 8 kali.
Di awal tahun setidaknya dari Januari hingga Juni, ada empat OTT.
Kemudian sempat meredup, baru jelang akhir tahun OTT KPK makin genjar.
KPK menunjukkan taringnya, hingga dua menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) meringkuk di tahanan.
1. OTT Bupati Sidoarjo
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang senilai total Rp 1.813.300.000 dalam rangkaian operasi tangkap tangan yang menjerat Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Selasa (7/1/2020).
OTT itu berawal dari informasi akan adanya transaksi suap mengenai proyek infrastruktur di Kabupaten Sidoarjo.
Setelah memastikan informasi itu, tim bergerak ke Pendopo Bupati Sidoarjo dan menangkap tiga orang pihak swasta bernama Ibnu Ghopur, Totok Sumedi, dan Iwan pada pukul 18.18 WIB.
Dari Ibnu Ghopur KPK mengamankan uang Rp 259.000.000.
Enam menit kemudian, tim KPK mengamankan Saiful dan ajudannya yang bernama Budiman di Kantor Bupati Sidoarjo.
Uang senilai Rp 350.000.000 diamankan dari tangan Budiman.
Tim KPK lalu bergerak ke rumah Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air Sunarti Setyaningsih pada pukul 18.36 WIB dan mengamankan uang Rp 225.000.000.
Selanjutnya, KPK mengamankan Rp 229.300.000.000 di rumah Pejabat Pebuat Komitmen pada Dinas PU dan BMSDA Sidoarjo Judi Tetrahastoto pada pukul 19.18 WIB.
Berlanjut KPK mengamankan dua staf IGR di kantornya, yakni SNF (Siti Nur Fandiyah) dan SUP (Suparni) pada pukul 19.40 WIB dan 23.14 WIB.