Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kumpulan Puisi Tema Ibu yang Menyentuh Hati, Cocok untuk Memperingati Hari Ibu 22 Desember 2020

Kumpulan puisi bertema ibu yang menyentuh hati, cocok untuk memperingati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2020.

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Kumpulan Puisi Tema Ibu yang Menyentuh Hati, Cocok untuk Memperingati Hari Ibu 22 Desember 2020
Pixabay/VaniaRaposo
Ilustrasi seorang ibu dan anaknya. Kumpulan puisi bertema ibu yang menyentuh hati, cocok untuk memperingati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2020. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kumpulan puisi tema Ibu yang menyentuh hati.

Puisi-puisi tema Ibu yang Tribunnews kumpulkan ini ciptaan dari para penyair terkenal Indonesia.

Hari Ibu di Indonesia diperingati pada 22 Desember 2020, tepatnya besok.

Banyak cara untuk memperingati Hari Ibu, selain membagikan ucapan selamat Hari Ibu, kamu juga bisa membaca puisi bertema Ibu.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Hari Ibu 22 Desember 2020 yang Menyentuh Hati dan Cocok untuk Dibagikan

Baca juga: Tema Hari Ibu yang Diperingati Tanggal 22 Desember 2020, Download Logo PHI ke-92 di Sini

Logo PHI ke-92
Logo PHI ke-92 (kemenpppa.go.id)

Kamu juga bisa memberikan kado atau hadiah spesial untuk ibu.

Kumpulan puisi tema Ibu

Dikutip dari TribunBatam.id, berikut kumpulan puisi bertema ibu:

Berita Rekomendasi

1. Tujuan Kita Satu Ibu - Wiji Thukul

Kutundukkan kepalaku,
bersama rakyatmu yang berkabung
bagimu yang bertahan di hutan
dan terbunuh di gunung
di timur sana
di hati rakyatmu,
tersebut namamu selalu
di hatiku
aku penyair mendirikan tugu
meneruskan pekik salammu
"a luta continua."

Kutundukkan kepalaku
kepadamu kawan yang dijebloskan
ke penjara negara
hormatku untuk kalian
sangat dalam
karena kalian lolos dan lulus ujian
ujian pertama yang mengguncangkan

Kutundukkan kepalaku
kepadamu ibu-bu
hukum yang bisu
telah merampas hak anakmu

Tapi bukan hanya anakmu ibu
yang diburu dianiaya difitnah
dan diadili di pengadilan yang tidak adil ini
karena itu aku pun anakmu
karena aku ditindas
sama seperti anakmu


Kita tidak sendirian
kita satu jalan
tujuan kita satu ibu: pembebasan!

Kutundukkan kepalaku
kepada semua kalian para korban
sebab hanya kepadamu kepalaku tunduk

Kepada penindas
tak pernah aku membungkuk
aku selalu tegak.

2. Ibu - Kahlil Gibran

Ibu adalah segalanya, dialah penghibur di dalam kesedihan.
Pemberi harapan di dalam penderitaan, dan pemberi kekuatan di dalam kelemahan.

Dialah sumber cinta, belas kasihan, simpati dan pengampunan.
Manusia yang kehilangan ibunya bererti kehilangan jiwa sejati yang memberi berkat dan menjaganya tanpa henti.

Segala sesuatu di alam ini melukiskan tentang susuk ibu.
Matahari adalah ibu dari planet bumi yang memberikan makanannya dengan pancaran panasnya.

Matahari tak pernah meninggalkan alam semesta pada malam hari sampai matahari meminta bumi untuk tidur sejenak di dalam nyanyian lautan dan siulan burung-burung dan anak-anak sungai.

Dan Bumi ini adalah ibu dari pepohonan dan bunga-bunga menjadi ibu yang baik bagi buah-buahan dan biji-bijian.
Ibu sebagai pembentuk dasar dari seluruh kewujudan dan adalah roh kekal, penuh dengan keindahan dan cinta.

3. Ibu - Chairil Anwar

Pernah aku ditegur
Katanya untuk kebaikan
Pernah aku dimarah
Katanya membaiki kelemahan
Pernah aku diminta membantu
Katanya supaya aku pandai

Ibu…..

Pernah aku merajuk
Katanya aku manja
Pernah aku melawan
Katanya aku degil
Pernah aku menangis
Katanya aku lemah

Ibu…..

Setiap kali aku tersilap
Dia hukum aku dengan nasihat
Setiap kali aku kecewa
Dia bangun di malam sepi lalu bermunajat
Setiap kali aku dalam kesakitan
Dia obati dengan penawar dan semangat
Dan Bila aku mencapai kejayaan
Dia kata bersyukurlah pada Tuhan

Namun…..
Tidak pernah aku lihat air mata dukamu
Mengalir di pipimu
Begitu kuatnya dirimu….

Ibu….

Aku sayang padamu…..
Tuhanku….
Aku bermohon padaMu
Sejahterakanlah dia
Selamanya…..

4. Ibu - K.H. Mustofa Bisri (Gus Mus)

Ibu, koulah gua berteduh
tempatku bertapa bersamamu
sekian lama

Koulah kawah
dari mana aku meluncur
dengan perkasa

Koulah bumi
yang tergelar lembut bagiku
melepas lelah dan nestapa

gunung yg menjaga mimpiku
siang dan malam

mata air yg tak pernah berhenti mengalir
membasahi dahagaku

telaga tempat bermain
berenang dan menyelam

Koulah ibu, laut dan langit
yg menjaga lurus horisonku

Koulah ibu, mentari dan rembulan
yg mengawal perjalananku
mencari jejak sorga
di telapak kakimu

Tuhan, aku bersaksi
ibuku telah melaksanakan amanatMu
menyampaikan kasih sayangMu
maka kasihanilah ibuku
seperti Kou mengasihi kekasih – kekasihMu.

5. Ibu - D. Zamawi Imron

kalau aku merantau lalu datang musim kemarau
sumur-sumur kering, daunpun gugur bersama reranting
hanya mata air airmatamu, ibu, yang tetap lancar mengalir

bila aku merantau
sedap kopyor susumu dan ronta kenakalanku
di hati ada mayang siwalan memutikkan sarisari kerinduan
lantaran hutangku padamu tak kuasa kubayar

ibu adalah gua pertapaanku
dan ibulah yang meletakkan aku di sini
saat bunga kembang meyemerbak bau sayang
ibu menunjuk ke langit, kemudian ke bumi
aku mengangguk meskipun kurang mengerti

bila kasihmu ibarat samudera
sempit lautan teduh
tempatku mandi, mencuci lumut pada diri
tempatku berlayar, menebar pukat dan melempar sauh
lokan-lokan, mutiara dan kembang laut semua bagiku
kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan
namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
engkau ibu dan aku anakmu

Baca juga: Sejarah Hari Ibu yang Diperingati Tanggal 22 Desember 2020, Berikut Tema dan Logonya

Kumpulan ucapan selamat Hari Ibu

Adapun ucapan selamat Hari Ibu yang dikutip dari shutterfly.com dan interflora.co.uk:

1. Jangan lupa untuk mengatakan "Selamat Hari Ibu."

2. Selamat Hari Ibu! Terima kasih atas semua yang telah Ibu lakukan untuk kami. Ini lebih dari yang bisa kami bayarkan padamu!

3. Terima kasih untuk setiap pelukan, motivasi, dan cinta yang telah kau berikan padaku. Selamat Hari Ibu!

4. Selamat Hari Ibu! Terima kasih sudah menjadi sosok yang aku impikan kelak saat dewasa!

5. Terima kasih telah tertawa bersama ku di saat-saat terbaik dan tetap bersama ku melalui masa-masa terburuk! Apa yang bisa aku lakukan tanpamu?

6. Untuk ibu terbaik di dunia, selamat Hari Ibu! Kuharap kau memiliki hari-hari yang paling membahagiakan.

7. Bunga-bunga ini hanyalah sedikit tanda penghargaan untuk semua yang telah ibu lakukan untuk aku baru-baru ini dan selama bertahun-tahun lalu. Aku sangat berterima kasih atas semua yang ibu lakukan. Selamat Hari Ibu!

8. Selamat Hari Ibu! Kau sangat berarti bagiku. Kuharap harimu istimewa seperti dirimu.

9. Ibu, aku mencintaimu lebih dari sekedar kata-kata yang bisa kukatakan. Kau sahabatku dan aku akan tersesat tanpamu. Terima kasih telah menjadikanku orang seperti sekarang ini.

10. Ibu, terima kasih banyak atas semua yang ibu lakukan untuk kita semua. Anak-anak mencintaimu dan kami sangat berterima kasih atas dukunganmu.

11. Ibu tersayang, aku berutang banyak atas apa yang kau lakukan. Terima kasih telah menginspirasi ku setiap hari dan menjadi teman terbaik ku!

12. Aku tak bisa tanpamu. Kau adalah dunia bagiku! Terima kasih untuk selalu berada di sana dan membantu ku melalui perjalanan menuju dewasa.

13. Ibu, kaulah yang mengenalku di dalam dan luar. Aku mengagumi dan mencintaimu lebih dari yang pernah kau tahu. Selamat Hari Ibu!

14. Terima kasih telah menjadi Ibu terhebat di dunia. Aku merasa sangat bahagia dan bangga menjadi putrimu.

15. Kau orang yang paling peduli dan penuh kasih yang kukenal. Terima kasih telah membawaku ke dunia ini dan berada di sini untukku setiap hari. Aku mencintaimu Ibu!

(Tribunnews.com/Fajar)(TribunBatam.id)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas