Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditunjuk Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono: Saya Hanya Ingin Segera Bekerja

Sakti Wahyu Trenggono siap menjalankan amanah sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP)

Penulis: Gita Irawan
Editor: Sanusi
zoom-in Ditunjuk Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono: Saya Hanya Ingin Segera Bekerja
ist
Sakti Wahyu Trenggono siap menjalankan amanah sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dipercayakan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Kabinet Indonesia Maju. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sakti Wahyu Trenggono siap menjalankan amanah sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dipercayakan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Kabinet Indonesia Maju.

"Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden dan Wakil Presiden atas kepercayaannya kepada saya untuk menjalankan amanah sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan di Kabinet Indonesia Maju. Saya mohon doa dari semua lapisan masyarakat agar bisa amanah dan berkontribusi positif nantinya bagi sektor Kelautan dan Perikanan nasional sesuai Visi dan Misi bapak Presiden," kata Trenggono, dalam keterangan tertulis, Selasa (22/12/2020).

Trenggono berjanji akan belajar cepat untuk mengetahui isu-isu utama di sektor yang akan dikelola nantinya, dan memberikan solusi yang tepat agar Indonesia sebagai negara bahari dapat berjaya.

"Saya bukan orang yang pandai beretorika, saya hanya ingin segera bekerja bersama seluruh pemangku kepentingan untuk kemajuan sektor bahari. Mohon doa dari masyarakat agar kita lancar, dan amanah menjalankan tugas" tutupnya.

Profil Sakti Wahyu Trenggono

Wakil Menteri Pertahanan RI Sakti Wahyu Trenggono di Kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta Pusat pada Selasa (5/11/2019).
Wakil Menteri Pertahanan RI Sakti Wahyu Trenggono di Kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta Pusat pada Selasa (5/11/2019). (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Berikut profil Sakti Wahyu Trenggono, yang Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (22/12/2020):

Sakti Wahyu Trenggono lahir di Semarang, pada 3 November 1962 silam.

Berita Rekomendasi

Ia merupakan lulusan S1 Teknik Industri Institut Teknologi Bandung pada 1986.

Lalu, dia melanjutkan S2 Magister Management Institut Teknologi Bandung pada 2006.

Baca juga: Profil KH Yahya Cholil Staquf, Tokoh NU Asal Rembang yang Dikabarkan Bakal Jadi Menteri Agama

Wakil Menteri Pertahanan, Sakti Wahyu Trenggono
Wakil Menteri Pertahanan, Sakti Wahyu Trenggono (Gita Irawan/Tribunnews.com)

Dikutip dari Kontan.co.id via TribunWow.com, Sakti Wahyu Trenggono merupakan pendiri PT Teknologi Riset Global (TRG) Investama.

Perusahaan yang telah berdiri sejak 2007 ini bergerak di bidang telekomunikasi, teknologi, properti, media, dan e-commerce.

Sedangkan sebelumnya, ia telah memiliki PT Solusindo Kreasi Pratama (SKP) dan PT Tower Bersama Infrastruktur.

Dua perusahan itu dikenal sebagai penyedia menara telekomunikasi terbesar di Indonesia.

Baca juga: PROFIL Rosiana Dewi, Aktris Cantik yang Resmi Menikah dengan Handika Pratama

Setelah lulus dari ITB, Sakti Wahyu Trenggono bekerja di Astra selama 11 tahun.

Bekerja di Astra membuatnya belajar banyak hal seperti berelasi dengan lembaga konsultan dunia Boston Consulting Group (BCG).

Wahyu banyak belajar soal Management Trainee hingga infrastruktur IT.

Baca juga: Profil Lesti Kejora, Pedangdut yang Masuk 5 Besar Daftar 100 Wanita Tercantik versi Top Beauty World

Wamenhan Sakti Wahyu Trenggono menjajal salah satu senjata andalan milik Pindad, SS2V5 MR
Wamenhan Sakti Wahyu Trenggono menjajal salah satu senjata andalan milik Pindad, SS2V5 MR (Istimewa)

Dikutip dari Surya.co.id, Sakti Wahyu Trenggono memprediksi setelah 2000-an, Indonesia akan memasuki era teknologi mobile telekomunikasi.

Hal itu berdasar pada munculnya operator seluler dan pengguna ponsel yang terus tumbuh.

Ia berkesimpulan, pasti kebutuhan telekomunikasi mobile akan makin besar di masa mendatang.

Sehingga perlu ditangkap peluang membangun infrastrukturnya, yaitu menara.

Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, PPP Sebut Nama Calon Menterinya Masih Berubah-ubah

Melalui bendera PT Solusindo Kreasi Pratama dan PT Tower Bersama Infrastruktur, Sakti Wahyu Trenggono menjadi satu di antara taipan dalam bisnis telekomunikasi.

Perusahaannya menjadi yang terbesar di bidangnya se-Indonesia dengan kepemilikan lebih dari 14.000 menara.

Reshuffe kabinet

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan enam nama baru yang menduduki jabatan meteri di Kabinet Indonesia Maju.

Saat memberikan pengumunan, Presiden Jokowi pun juga didampingi oleh Wakil Presiden Maaruf Amin.

Berikut 6 nama menteri baru Presiden Jokowi

1. Tri Rismaharini

"Dia adalah Walikota Surabaya, dan saat ini Bu Tri Rismaharini akan kiya berikan n tanggung jawab untuk  menjadi Menteri Sosial," ujar Jokowi dikutip dari live Kompas TV.

2. Sandiaga Uno

Sandiaga Uno menjadi nama menteri baru di Kabinet Indonesia Maju, dan mendapat tugas untuk memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif (Kemenparekraf).

Baca juga: Isu Jadi Mensos, Djarot: Kewenangan Penugasan Ada Pada Ketua Umum

Baca juga: Kemensos Kembangkan Platform Digital untuk Bantu Peserta PKH Promosikan Usahanya

3. Budi Gunadi Sadikin

"Beliau adalah Direktur Utama Bank Mandiri, kemudianterakhir menjadi Wakil Menteri BUMN, dan sekarang kita berikan tanggung jawab untuk memimpin Kementerian Kesehatan," ujar Jokowi.

4. Yaqut Cholil Qoumas

"Yang keempat Bapak Yaqut Cholil Qoumas, beliau adalah tokoh muslim, dan akan kita berikan tanggung jawab sebagai Menteri Agama," lanjut Jokowi memperkenalkan menteri barunya.

5. Sakti Wahyu Trenggono

Sakti Wahyu Trenggono selama ini telah memegang jabatan sebagai Wakil Menteri Pertahanan, mendampingi Prabowo Subianto.

Dan kini dirinya diberikan amanah oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP).

6. Muhammad Lutfi

Muhammad Lutfi mendapat tanggung jawab menjadi Menteri Perdagangan.

Sebelumnya dirinya pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jepang juga Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas