TRIBUNNEWS.COM -- Irma Suryani Chaniago menyinggung sikap dua politikus Partai Gerindra yang masih mengkritisi Presiden Jokowi meski kadernya sudah menjadi menteri.

Irma Chaniago berharap dengan ditunjuknya Sandiaga Uno menjadi menteri, dua politukus Partai Gerindra tersebut berhenti membully Presiden Jokowi.

Sandiaga Uno ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Menteri Menparekraf.

"Saya ingin kenalkan, tapi semua pasti sudah kenal, Pak Sandiaga Salahudin Uno. Akan kita berikan tugas sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," kata Jokowi, dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan.

Sandiaga merupakan politikus Partai Gerindra, mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, dan juga bekas pesaing Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam Pemilu 2019.

Sandiaga Uno menggantikan Wishnutama Kusubandio yang dilantik sebagai Menparekraf oleh Jokowi pada 23 Oktober 2019 lalu.

Irma Chaniago berujar ia setuju dengan langkah Jokowi dalam mereshuffle kabinet.

"Tentu reshuffle hak prerogatif Presiden dan pasti Presiden memiliki strategi khusus untuk kita keluar dari pandemi dan kembali menumbuhkan pertumbuhan ekonomi ke arah yang positif," kata Irma Chaniago dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Apa Kabar Indonesia tvOne.

Baca juga: Dilantik Jadi Mensos, Tri Rismaharini: Saya kaget, Tak Pernah Membayangkan Menjadi Menteri

Irma Chaniago menanggapi penunjukan Sandiaga Uno sebagai menteri Jokowi.

Irma Chaniago mengungkit ucapan Sandiaga Uno yang tak mau menjadi menteri Jokowi.

Halaman Selanjutnya >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>