Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BMKG Peringatan Dini 26 Desember 2020, Waspada 4 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang

BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Sabtu (26/12/2020). Waspada terdapat 4 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in BMKG Peringatan Dini 26 Desember 2020, Waspada 4 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Sabtu (26/12/2020). Waspada terdapat 4 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.

Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Sabtu (26/12/2020).

Melalui laman resmi Bmkg.go.id, BMKG memprediksi 4 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.

Baca juga: Info BMKG Sabtu, 26 Desember 2020: Gelombang Tinggi di Perairan Barat Kep. Mentawai Capai 4 M

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok Sabtu, 26 Desember 2020: 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat

Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. BMKG: Curah Hujan di Awal Tahun Masih Signifikan, Hujan Petir hingga Cuaca Ekstrem.
Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. (Pixabay)

Besok akan terjadi sirkulasi siklonik terpantau di Perairan Barat Aceh yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang.

Konvergensi terjadi dari Sumatera Utara hingga Aceh.

Sirkulasi siklonik lainnya terpantau di Laut Sulu yang membentuk konvergensi yang memanjang di Kalimantan Utara, dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Timur, dari Kalimantan Selatan hingga Sulawesi Tengah, di Sulawesi Utara dan di perairan Timur laut Maluku Utara.

Sirkulasi siklonik  juga terjadi di Australia bag Utara dan di perairan Utara Papua.

Berita Rekomendasi

Kondisi ini secara tidak langsung membentuk daerah pertemuan angin yang memanjang di Nusa Tenggara Timur bagian Timur dan di Papua.

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lainnya terpantau memanjang dari Bengkulu hingga Banten, dari pesisir Selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur, dan di Nusa Tenggara Barat.

Keadaan ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan konvektif di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Ilustrasi hujan petir
Ilustrasi hujan petir (The West Australian)

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:

- Aceh

- Sumatera Barat

- Bengkulu

- Jambi

- Sumatera Selatan

- Kep. Bangka Belitung

- Lampung

- Jawa Barat

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Timur

- Gorontalo

- Sulawesi Tenggara

- Maluku Utara

- Maluku

- Papua Barat

- Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :

- DKI Jakarta

- Bali

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Selatan

Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)

ilustrasi gelombang tinggi
ilustrasi gelombang tinggi (Freepik)

Perairan Raja Ampat bagian utara

Perairan Manokwari

Samudera Pasifik utara Papua Barat

Samudera Hindia barat Mentawai

Samudera Hindia barat Bengkulu

Perairan barat Lampung

Selat Sunda bagian barat

Samudera Hindia barat Lampung

Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara

Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan

Perairan Halmahera Barat bagian utara

Perairan Morotai bagian utara

Perairan Morotai bagian selatan

Laut Halmahera

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca BMKG Besok Sabtu, 26 Desember 2020: 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat

Baca juga: BMKG Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Sabtu, 26 Desember 2020: Jateng Hujan Lebat Disertai Angin

ILUSTRASI gelombang tinggi - Peringatan Dini BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi Capai 6 Meter, Berlaku 20-23 Juli
ILUSTRASI gelombang tinggi (PEXELS.COM/GEORGE DESIPRIS)

Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :

Selat Makasar bag.utara

Perairan barat Sulawesi Barat

Laut Sulawesi

Perairan Kep.Sangihe Talaud

Perairan utara Papua Barat

Perairan P.Biak

Teluk Cendrawasih

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Saran keselamatan pelayaran : 

Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.

Prakiraan Cuaca

Pembaruan informasi ini disampaikan pada Jumat (25/12/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas