Profil Boy Rafli Amar, Jenderal yang Disebut-sebut Calon Paling Kuat Sebagai Kapolri
Bursa calon Kapolri mulai mengerucut kepada satu nama yakni Komjen Pol Boy Rafli Amar.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bursa calon Kapolri mulai mengerucut kepada satu nama yakni Komjen Pol Boy Rafli Amar.
Boy Rafli Amar dianggap memiliki karier cukup bagus, selain kelebihan dalam hal komunikasi karena pernah menjadi Kadiv Humas Polri.
Seperti diketahui, Kapolri jenderal Pol Idham Aziz, akan memasuki masa pensiun dan akan purna tugas dari jabatannya.
Sejumlah nama pun mulai mencuat menjadi calon Kapolri baru menggantikan Idham Aziz sebagai pucuk pimpinan Polri.
Satu di antaranya adalah Komjen Boy Rafli Amar.
Jenderal Bintang Tiga Polri ini memang cukup santer dikabarkan menjadi salah satu kandidat kuat pengganti Idham Aziz.
Baca juga: Ini Dia 3 Kandidat Calon Kapolri Rekomendasi Kompolnas dan Wanjakti, Siapa Paling Berpeluang?
Nama Komjen Boy Rafli Amar menguat bersama dua nama jenderal polisi lain, yakni Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono serta Kabaharkam Komjen Pol Agus Andrianto.
Baca juga: Kompolnas Lirik Usulan Alumni Akpol dan Purnawirawan untuk Calon Kapolri
Baca juga: Natal Membawa Berkah, 13 Warga Binaan Lapas Kelas II A Karawang Beragama Nasrani Dapat Remisi
Jika Boy dan Gatot Eddy alumni Akpol 1988, Agus Andrianto angkatan 1989.
Komjen Boy Rafli Amar dan dua jenderal bintang tiga ini diunggulkan dari percaturan argumen calon Kapolri.
Staf Pengajar Universitas Tarumanagara, Dr Urbanisasi, memprediksi Boy Rafli sangat layak untuk menjadi Kapolri.
Selain sosok humanis, ia juga memiliki kemampuan komunikasi ke segala lini.
“Hal ini merupakan modal sekaligus Prestasi Komjen Boy Rafly ketika Menjadi Kadiv Humas Polri,” kata Urbanisasi di Jakarta, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Demi Pulang Kampung, Ali Rela Bayar Rapid Test Antigen Rp 300 Ribu padahal Tiket Busnya Rp 170 Ribu
Lebih lanjut Urbanisasi mengatakan salah satu prestasi terbaik Boy Rafli sebagai perwira polisi adalah ketika bertugas di Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror.
“Kasus Terorisme yang ditangani pak Boy termasuk kasus berskala besar dan jangkauannya internasional, beliau menangani kasus bom Bali,” ujar Urbanisasi.
Dalam menangani kasus Bom Bali, Boy banyak berhadapan dengan para pelakunya seperti Amrozi, Imam Samudra, Muklas, Ali Imron, Doktor Azhari, Nurdin M Top.
Bahkan, dengan Ustaz Abu Bakar Baa’syir, ketua pesantren Ngeruki Solo yang dulu membaiat orang-orang atau pelaku-pelaku bom Bali.
Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Taman Margasatwa Ragunan Justru Sepi Pengunjung
“Loyalitas pengabdian, profesionalisme dan integritas Boy Rafli tak diragukan lagi. Kredibilitas, kompetensi, mental dan moral sangat baik," ungkapnya.
"Lebih penting dan utama lagi, setia pada negara dan pimpinannya. hal ini sangat penting bagi presiden Jokowi menunjuk seorang pembantunya di samping profesionalisme,” lanjutnya.
Profil Komjen Pol Boy Rafli Amar
Jenderal polisi bintang tiga bernama lengkap Boy Rafli Amar Gala Datuak Rangkayo Basa ini lahir di Jakarta pada 25 Maret 1965.
Baca juga: Jurgen Klopp Mengungkapkan Pembicaraannya Dengan Salah Yang Kecewa Tidak Jadi Kapten Liverpool
Ayahnya berasal dari Solok sedangkan ibunya dari Koto Gadang, Agam, Sumatra Barat.
Ia adalah cucu dari sastrawan Indonesia, Aman Datuk Madjoindo.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar.
Irjen Pol Boy Rafli Amar saat menjabat Kepala Divisi Humas Polri (Kompas.com)
Boy menikah dengan Irawati dan telah dikaruniai dua orang anak.
Pada tanggal 29 November 2013, dia diangkat sebagai kepala kaum suku Koto, nagari Koto Gadang, Agam, dengan gelar Datuak Rangkayo Basa.
Baca juga: Taman Sampora Legok Cibinong Jadi Sasaran Masyarakat untuk Mengisi Waktu Libur Natal dan Tahun Baru
Boy Rafli Amar menempuh pendidikan di AKABRI bagian Kepolisian (AKABRI Kepolisian) dan lulus pada tahun 1988 dengan pangkat Letnan Dua Polisi (Letda Polisi).
Pada tahun 1991 pangkatnya naik menjadi Letnan Satu Polisi (Lettu Polisi).
Ketika berpangkat Kolonel Polisi pada tahun 1999, dia ditugaskan ke Bosnia sebagai Wakil Komandan Kontingen Garuda XIV.
Karir Boy Rafli Amar mirip dengan Tito Karnavian yang melejit setelah menjabat Kapolda Papua.
Hal yang sama juga, Boy juga saat ini menduduki jabatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Perbedaannya, mantan Kapolres Pasuruan, Jawa Timur ini banyak dikenal sebagai humas Polri.
Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Pantai Samudra Baru Karawang Ramai Wisatawan
Riwayat Jabatan
01—01—1988 PAMAPTA POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO
01—01—1989 KANIT RANMOR SAT SERSE POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO JAYA
01—01—1990 KANIT RESINTEL POLSEK METRO GAMBIR POLDA METRO JAYA
01—01—1992 KASETOPS PUSKODAL OPS POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO JAYA
01—12—1993 KASUBNIT RANMOR DIT SERSE POLDA METRO JAYA
01—11—1995 MAHASISWA PTIK
01—07—1997 PAMA POLDA IRJA
01—12—1997 KAPUSKODAL OPS POLRES SORONG POLDA IRJA
01—12—1998 WAKA POLRES SORONG POLDA IRJA
01—04—1999 KASAT GAOPS PUSKODAL OPS POLDA IRJA
01—01—2000 PGS.KOORSPRIPIM POLDA IRJA
04—10—2001 PS.KABAG SERSE UM DIT SERSE POLDA PAPUA
08—05—2002 PAMEN SESPIM DEDIKLAT POLRI
14—12—2002 KASAT PATROLI DIT SAMAPTA POLDA METRO JAYA
25—02—2003 KASAT PATKO DIT SAMAPTA POLDA METRO JAYA
19—05—2003 KASAT V/RANMOR DIT RESKRIMUM POLDA METRO JAYA
09—02—2004 WAKA POLRES METRO JAKUT POLDA METRO JAYA
01—09—2004 KAPOLRES KEP.SERIBU POLDA METRO JAYA
02—01—2006 KAPOLRES PASURUAN POLWIL MALANG POLDA JATIM
15—06—2007 KANIT NEGOSIASI SUBDEN PENINDAK DENSUS 88/ANTITEROR
02—04—2008 DIR RESKRIM POLDA MALUKU UTARA
05—12—2008 KAPOLTABES PADANG POLDA SUMBAR
17—10—2009 KABID HUMAS POLDA METRO JAYA
18—11—2010 KABAGPENUM ROPENMAS DIVHUMAS POLRI
27—06—2012 KAROPENMAS DIVHUMAS POLRI
16—12—2014 KAPOLDA BANTEN
28—02—2016 KADIVHUMAS POLRI
18—04—2017 KAPOLDA PAPUA
13—08—2018 WAKALEMDIKLAT POLRI
01—05—2020 KEPALA BNPT
Harta Kekayaan Boy Rafli Berdasar LHKPN
1. Tanah dan Bangunan: Rp.4.901.434.000
2. Alat Transportasi dan Mesin: Rp.692.942.000
3. Harta bergerak lainnya: Rp.760.000.000
4. Kas dan Setara Kas: Rp.241.184.663
5. Hutang: Rp.144.058.000
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Calon Kapolri Mengerucut Pada Satu Nama, Komjen Pol Boy Rafli Amar, Benarkah? Berikut Ini Profilnya