Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketum Gelora: Butuh Jaring-jaring Sosial yang Kuat untuk Perbaiki Krisis

Anis Matta mengajak semua pihak untuk fokus mencari peluang, sehingga bisa berbuat dan memperbaki krisis agar segera berakhir di 2021.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Ketum Gelora: Butuh Jaring-jaring Sosial yang Kuat untuk Perbaiki Krisis
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Anis Matta - Ketua Umum Partai Gelora Indonesia 

"Saat pandemi ini kita melakukan sosial distancing atau menjaga jarak dengan orang lain. Nah, di 2021 kita perlu berusaha untuk sosial distancing di sosial media, menjaga jarak dari keributan di sosial media. Tidak berguna kita ribut terus, marilah kita reorientasi cara kiita berinteraksi di sosial media," kata Fahri.

Fahri Hamzah - Wakil Ketua Umum Partai Gelora
Fahri Hamzah - Wakil Ketua Umum Partai Gelora (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Fahri menegaskan, untuk melakukan perubahan itu, harus dimulai dari diri sendiri, bukan dari orang lain dengan memulai hal-hal kecil yang tidak memerlukan bantuan orang lain, apalagi bantuan masyarakat atau negara. 

Selain itu, negara terkadang tidak bisa diandalkan untuk melakukan hal tersebut, karena mengalami krisis kepercayaan. 

"Tahun 2021 ini, kita mulai untuk memulai dari diri kita sendiri, terlalu banyak yang tidak bisa diandalkan di luar sana. Politisinya tidak bisa diandalkan, pejabatnya dari semua tingkatkan juga tidak bisa diandalkan, dan pemerintah kadang-kadang juga tidak bisa diandalkan. Karena itu, kita harus mengandalkan diri  sendiri, kita mulai dari diri kita sendiri," jelas Fahri.

Baca juga: Fahri Hamzah Kritik Mahfud MD Soal Pembubaran FPI: Sayang Sekali Kekuasaan Dianggap Lebih Penting

Setelah itu, kata Fahri, baru terlibat untuk melakukan perbaikan di masyarakat yang hanya butuh keluangan waktu agar bisa mengakrabkan diri dengan lingkungan sekitarnya. 

Barulah setelah itu, mulai berpikir untuk memperbaiki bangsa dan negara agar bisa keluar dari krisis saat ini.  

"Negara memerlukan perbaikan , bangsa memerlukan perbaikan, masyarakat memerlukan perbaikan, tapi kita sendiri juga memerlukan perbaikan. Memasuki 2021 ini, saya mengajak kita semua untuk mensistematis lagi cara kita bertindak dan cara kita hidup.  Barulah orang berpikir  memperbaiki negara," pungkas Fahri.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas