Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemensos Tegaskan Gelandangan yang Ditemui Mensos Risma Bukan Hasil Rekayasa

Herman Koswara memastikan aksi Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan blusukan dan bertemu dengan sejumlah gelandangan bukan hasil rekayasa

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Sanusi
zoom-in Kemensos Tegaskan Gelandangan yang Ditemui Mensos Risma Bukan Hasil Rekayasa
dok. Kemensos
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini berhasil mengajak tiga orang yang masuk sebagai Pemerlu Pelayanan Kesejahteraaan Sosial (PPKS) untuk tinggal sementara waktu di balai milik Kementerian Sosial RI, Rabu (6/1/2021). 

Sepanjang blusukan di berbagai tempat di Jakarta tersebut, Risma menemukan satu isu serupa, yakni pemulung hingga gelandangan yang tidak memiliki tempat tinggal atau punya rumah tak layak huni.

Aksi blusukan Risma di sejumlah wilayah di DKI Jakarta lantas menuai beragam komentar, kritik bahkan sindiran.

Bu Risma" menjadi topik yang ramai diperbincangkan warganet di Twitter pada Rabu (6/1/2021). Lebih dari 14.000 orang membuat twit berkait topik tersebut,

Baca juga: Blusukan Risma Dapat Kritikan, Djarot : Biarlah Anjing Menggonggong, Kafilah Terus Berlalu

Disindir Fahri dan Fadli

Politikus Partai Gelora, Fahri Hamzah, memberi tanggapan soal blusukan yang dilakukan oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini.

Dalam cuitannya di akun Twitter @Fahrihamzah, Rabu (6/1/2021), ia menyebut, Risma harus diingatkan terkait perbedaan jadi wali kota dan menteri.

Fahri Hamzah lalu menjabarkan perbedaan kerja wali kota dan menteri.

Berita Rekomendasi

"Staf-nya bu Risma harus kasi tau beliau beda jadi walikota dan Menteri.

Perbedaan tidak saja pada filosofi, skala, juga metode.

Menteri Tidak dipilih tapi ditunjuk, kerja sektoral saja dan berlaku di seluruh negeri.

Walikota dipilih, non sektoral tapi terbatas kota," tulisnya.

Ia lalu menyoroti soal blusukan Risma di sejumlah tempat di Jakarta sebelumnya.

Menurutnya, masih banyak permasalahan yang dialami masyarakat di daerah terpencil.

"Tadinya aku gak mau tulis tapi ya salah...kemiskinan itu bukan di jakarta tapi di daerah terpencil sana.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas