Pengacara Ungkap HRS Hampir Pingsan dan Teriak Minta Tolong di Rutan: Saat Itu Suasana Kalang Kabut
Muhammad Rizieq Shihab (MRS) hampir pingsan saat berada di rumah tahanan Polda Metro Jaya.
Penulis: Malvyandie Haryadi
![Pengacara Ungkap HRS Hampir Pingsan dan Teriak Minta Tolong di Rutan: Saat Itu Suasana Kalang Kabut](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pemimpin-fpi-rizieq-shihab-ditahan-di-polda-metro-jaya_20201213_013722.jpg)
Dengan penyerahan surat pemberitahuan surat administrasi tersebut, lanjut Alamsyah, Rizieq Shihab tak boleh dihukum dalam kasus yang sama.
Dua saksi
Kemarin, pihak Rizieq juga menghadirkan dua saksi fakta untuk memberikan keterangan terkait acara Maulid Nabi di Petamburan, Jakarta Pusat pada 14 November tahun lalu.
Dua saksi itu adalah mereka yang datang ke acara pernikahan putri Rizieq.
“Saksi fakta dua orang dulu. Mereka hadir di acara Maulid Nabi dan hadir di acara pernikahan tanpa diundang,” kata Kamil.
Kamil menambahkan, saksi dihadirkan untuk memberikan keterangan kepada hakim tentang kedatangan mereka, inisiatif atau perintah Rizieq. Ia mengatakan, para saksi tersebut ikut berkerumun dalam acara Maulid Nabi dan pernikahan anak Rizieq.
“Kan ini yang jadi masalah, soal menurut versi penyidik dilarang berkerumun. Nah orang yang ikut berkerumun ini kami hadirkan jadi saksi, apakah dia ikut atas perintah Habib Rizieq atau bukan, atau dia datang sendiri. Faktanya kami hadirkan karena dia datang sendiri, tanpa diundang,” tambah Kamil.
Hakim pada sidang itu, Akhmad Sayuti, mencecar saksi yang dihadirkan tim Rizieq.
Sayuti bertanya kepada saksi bernama Ahmad Rozi tentang alasan nekat menghadiri acara Maulid Nabi di Petamburan padahal Jakarta sedang dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Saudara mikir nggak, pas PSBB berdampak buat saya enggak, motivasinya apa datang ke Maulid,” ujar Sayuti.
Sayuti juga bertanya mengapa, mengapa tidak melihat acara itu dari siaran di televisi saja. Acara Maulid Nabi di Petamburan itu disiarkan secara langsung di akun Youtube Front TV.
Ahmad menjawab, dia datang karena rindu dengan Rizieq.
“Nggak mau lihat di tv. Pengen jelas lihat Rizieq,” ujar Ahmad.
"Mengapa tetap nekat datang padahal sedang PSBB. Warung saja tutup, kenapa nekat datang?” tanya Sayuti.