Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peneliti LPEM UI: Langkah Kementan Soal Kebijakan Pupuk Subsidi Sudah Tepat

Dengan ongkos produksi yang terus naik, kata Riyanto, subsidi pupuk bisa berdampak baik bagi produksi dan kesejahteraan petani.

Editor: Content Writer
zoom-in Peneliti LPEM UI: Langkah Kementan Soal Kebijakan Pupuk Subsidi Sudah Tepat
Kementan
Ilustrasi subsidi pupuk. 

TRIBUNNEWS.COM - Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI), Riyanto mengapresiasi kebijakan Kementerian (Kementan) dalam program pupuk bersubsidi melalui kartu tani dan nomor induk KTP. Sistem tersebut dinilai Riyanto sangat efektif dalam meningkatkan produksi petani yang terus berjalan.

"Sangat bagus upaya dan inovasi dari Kementan ini, supaya subsidi pupuk benar-benar tepat sasaran," ujar Riyanto, Selasa (12/1/2021).

Menurutnya, selama ini petani sudah menjadi pahlawan pangan bagi terpenuhinya pangan masyarakat Indonesia. Dengan ongkos produksi yang terus naik, kata Riyanto, subsidi pupuk bisa berdampak baik bagi produksi dan kesejahteraan petani.

Baca juga: Soal Harga Kedelai, Komisi IV DPR Apresiasi Langkah Cepat Kementan

"Untuk itu saya mendorong agar subsidi untuk petani tetap diberikan. Inilah cara kita untuk bisa membantu mereka," katanya.

Riyanto menambahkan, berdasarkan kajian dengan BKF tahun 2014 menunjukan bahwa subsidi input termasuk pupuk lebih bermanfaat bagi petani ketimbang subsidi didasarkan pada output pertanian.

"Pertanian bukan hanya sekedar produksi, distribusi komoditi pertanian dan perdagangannya adalah juga urusan pertanian," katanya.

Baca juga: Wakil Ketua Komisi IV Ajak Masyarakat Hargai Jerih Payah Petani

Sementara itu, pengamat pertanian yang juga Ketua Harian DPD Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Entang Sastraatmadja menilai langkah pemerintah dalam memberikan subsidi kepada petani sudah sangat tepat dan berjalan dengan baik. Pasalnya kebutuhan pupuk sekaeang ini mengacu pada rencana definitif kebutuhan kelompok tani (RDKK).

Berita Rekomendasi

"Saya ingin mengatakan bahwa yang perlu diperbaiki adalah database. Ketika database benar, anggaran pemerintah yang masuk ke subsidi pupuk juga bakalan tepat sasaran. Saya lihat ini yang sekarang dikerjakan pemerintahan," tutupnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas