IIPG Bagikan Paket Sembako untuk Pekerja Media Terdampak Covid-19
Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) melanjutkan berbagi berkah bagi mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) melanjutkan berbagi berkah bagi mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Kali ini menyasar kepada pekerja media, selain dianggap mitra, pekerja media juga salah satu yang terdampak pandemi.
"Hari ini dalam acara Jumat berbagi, kali ini khusus kami dedikasikan kepada rekan-rekan media yang kami cintai. Kita harus terus berbagi dan bergotong royong dalam melalui masa pandemi yang belum juga usai," ungkap Ketua Umum (Ketum) IIPG, Yanti Airlangga Hartarto saat memberikan sambutan, di kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (15/1/2021).
"Semoga apa yang kami berikan bisa membantu rekan-rekan media semua. Sekaligus kita berdoa agar kita semua diberkahi kesehatan, dilindungi oleh Allah SWT dan kita saling memberi semangat agar Indonesia secepatnya bisa pulih," imbuhnya.
Baca juga: Update Corona 15 Januari 2021 dan Sebarannya per Provinsi, Bali Catat 20.400 Kasus Covid-19
Lebih lanjut, Yanti menyebutkan jika pemberian bantuan ini tidak akan berhenti selama pandemi masih berlangsung.
Di sisi lain, menurut Yanti, ini adalah langkah konkret dalam membantu sesama.
"Kami melakukan kegiatan ini sejak Februari 2020, ini juga atas anjuran bapak ketua umum (Airlangga Hartarto) untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak pandemi Covid-19," katanya.
Menurutnya, bantuan sosial yang sudah dilakukan sejak tahun kemarin akan diteruskan.
Sebab, kegiatan baik, kata Yanti, harus terus disebar agar memberikan sedikit keringanan bagi mereka yang terdampak pandemi.
Dalam acara ini, Yanti juga ditemani oleh Sekjen IIPG Mia Lodewijk Paulus dan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Nurul Arifin serta pengurus IIPG lainnya.
"Insya Allah akan terus berjalan, Ikatan Istri Partai Golkar ini kan memang sebagai ibu, harus mendampingi bapak dalam arti yang harus memerhatikan saudara-saudara kami yang membutuhkan," pungkasnya.