Menko PMK Minta Anak dan Ibu Hamil Dibawa ke Posko Pengungsian Pusat Gempa Sulbar
Muhadjir Effendy meminta agar ibu hamil dan anak-anak diungsikan ke posko pengungsian pusat gempa Sulawesi Barat.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy meminta agar ibu hamil dan anak-anak diungsikan ke posko pengungsian pusat gempa Sulawesi Barat.
Hal ini dilakukan agar seluruh kebutuhan hidup dan pelayanan kesehatannya dapat terjamin dengan baik.
"Nanti akan kita lihat kalau di sana ada ibu-ibu hamil akan kita angkut turun ke bawah sehingga nanti bisa dilayani. Termasuk anak-anak. Jadi akan kita minta untuk turun aja jangan nunggu di sana," tutur Muhadjir.
Dalam kondisi bencana, Muhadjir menilai jaminan perlindungan untuk perempuan dan anak sangat penting untuk dilakukan.
"Kita ingin membangun paradigma baru dalam penanganan bencana yaitu perempuan dan anak harus diutamakan," tutur Muhadjir.
Baca juga: Menko PMK: Terima Kasih BNPB Telah Kerahkan 4 Helikopter Ke Daerah Terisolir Pascagempa Sulbar
Kemudian untuk warga terdampak gempa bumi yang terjebak di perbukitan, pemerintah melalui BNPB telah menyalurkan bantuan dengan menggunakan helikopter.
Seperti diketahui, berdasarkan data penanganan bencana dari Pemprov Sulbar per 26 Januari, tercatat korban meninggal dunia 108 jiwa, korban hilang 3 orang, luka berat 426 orang, luka sedang dan ringan 2943 orang.
Banyak rumah warga yang rusak, infrastruktur seperti jembatan, jalan penghubung rusak parah, jaringan listrik padam.
Nilai kerugian di Kab. Mamuju mencapai Rp 120 miliar dan nilai kerugian di Kab. Majene mencapai Rp 113 miliar.