Kemendikbud Buka Kuota Program Sekolah Penggerak Pertama untuk 2.500 Sekolah
Nadiem Makarim mengatakan pada tahun ajaran 2021/2022, Program Sekolah Penggerak bakal melibatkan 2.500 sekolah.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengatakan pada tahun ajaran 2021/2022, Program Sekolah Penggerak bakal melibatkan 2.500 sekolah.
Kemendikbud mempersilakan sekolah negeri maupun swasta untuk bergabung dalam program ini.
"Pada tahun ajaran 2021/2022, Program Sekolah Penggerak akan melibatkan 2.500 satuan pendidikan di 34 provinsi dan 110 kabupaten kota," ujar Nadiem dalam konferensi pers virtual, Senin (1/2/2021).
Setiap tahunnya, cakupan sekolah yang dapat mengikuti program ini terus bertambah.
Baca juga: Kemendikbud Tidak Berikan Sarana Super Canggih Dalam Program Sekolah Penggerak
Pada tahun ajaran 2022/2023, sekolah yang dilibatkan bertambah menjadi 10.000 di 34 provinsi dan 250 kabupaten dan kota.
Lalu pada tahun ajaran 2023/2024, sekolah yang dilibatkan menjadi 20.000 di 34 provinsi dan 514 kabupaten dan kota.
Baca juga: Mendikbud Nadiem Makarim: Program Sekolah Penggerak untuk Hasilkan Pelajar Pancasila
Nadiem mengungkapkan target selanjutnya, Program Sekolah Penggerak bakal terintegrasi dengan ekosistem pendidikan.
Sehingga seluruh sekolah di Indonesia akan menjadi sekolah penggerak.
"Selanjutnya sampai 100 persen satuan pendidikan menjadi sekolah penggerak," kata Nadiem.
Bagi kepala sekolah di daerah penyelenggara yang ingin menjadi bagian dari program ini dapat mendaftar sebelum 6 Maret 2021 di laman Sekolah Penggerak.
Hasilkan pelajar pancasila
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengatakan tujuan Kemendikbud meluncurkan Program Sekolah Penggerak adalah untuk menghasilkan Pelajar Pancasila.
Menurutnya, sistem pendidikan di Indonesia bertujuan untuk menghasilkan para pelajar yang sesuai dengan profil Pelajar Pancasila
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.