Beri Motivasi ke Mantan Anak Jalanan di Mojokerto, Risma: Kalau Ada Masalah Jangan Lari
Mmembina anak-anak dengan dengan masalah sosial memang butuh usaha dan kerja keras, agar mereka bisa meninggalkan jalanan dan bersedia dibina
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan motivasi kepada mantan anak-anak jalanan yang berada di Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan (BRSKP) Napza Satria Baturraden, Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Risma memotivasi agar mereka tidak berputus asa terhadap tantangan berat yang harus mereka hadapi.
"Tidak ada yang tidak mungkin bagi Tuhan," ucap Risma melalui keterangan tertulis, Jumat (5/2/2021).
Mantan Wali Kota Surabaya ini meminta anak-anak tidak mudah menyerah.
Menurut Risma, dalam menjalani hidup, mereka harus kuat menghadapi tantangan.
Dirinya meminta mereka untuk berani menghadapi setiap cobaan meski berat.
Baca juga: Aturan Perlindungan Anak dari Rokok Mangkrak, Kemenkes: Kami Teralihkan oleh Covid
Baca juga: Perjalanan Cinta Ali Syakieb dan Margin Wieheerm, hingga Persiapan Menuju Hari Pernikahan
"Kalau ada masalah jangan lari, harus dihadapi. Memang tidak mudah, memang berat, tapi bisa kita atasi," kata Risma.
Menurutnya, membina anak-anak dengan dengan masalah sosial memang butuh usaha dan kerja keras, agar mereka bisa meninggalkan jalanan dan bersedia diberikan pembinaan.
"Butuh keikhlasan dan ketekunan kita semuanya," ucap Risma.
Kemensos melalui Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan (BRSKP) Napza Satria Baturraden melakukan pembinaan kepada anak-anak jalanan yang ketergantungan Napza di Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Mantan anak jalanan ini diberdayakan dengan mengelola Millenial Koffe. Kafe ini berada di bilangan Dusun Genengan, Kelurahan Ganjar Agung, Kecamatan Puri, Kota Mojokerto, Jawa Timur.