Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7,5 Juta Vaksin Covid-19 Diproduksi Bio Farma, Petugas Pelayanan Publik Jadi Sasaran Vaksinasi

Untuk tahap kedua vaksinasi petugas pelayanan publik, Kementerian Kesehatan membutuhkan sekitar 16,9 juta dosis vaksin Covid-19.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
zoom-in 7,5 Juta Vaksin Covid-19 Diproduksi Bio Farma, Petugas Pelayanan Publik Jadi Sasaran Vaksinasi
Shutterstock
Ilustrasi vaksin Covid-19. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 7,5 juta vaksin Covid-19 produksi Bio Farma akan digunakan untuk program vaksinasi Covid-19 tahap kedua.

Vaksinasi tahap kedua ini akan menyasar petugas pelayanan publik, di antaranya pendidik, tokoh agama, driver online, pedagang pasar maupun ASN pusat dan daerah.

Hal disampaikan Direktur PT Bio Farma Honesti Basyir dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (16/2/2021).

"Target kita sesuai dengan timeline yang kita sudah sepakati dengan Kementerian Kesehatan juga untuk bulan Februari ini akan ada sekitar 7,5 juta dosis vaksin yang akan segera diskusikan untuk dilakukan pada program vaksinasi tahap dua," ujar Honesty.

Baca juga: Ada Vaksinasi, Industri Otomitif Diyakini Melaju Lebih Kencang di Kuartal III

Baca juga: Tahapan Kedua Vaksinasi Covid-19 Bidik Petugas Pelayanan Publik dan Lansia 60 Tahun ke Atas

Ia mengatakan, untuk tahap kedua vaksinasi petugas pelayanan publik, Kementerian Kesehatan membutuhkan sekitar 16,9 juta dosis vaksin Covid-19.

Direktur PT Bio Farma 834
Tangkapan layar Direktur PT Bio Farma Honesti Basyir dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (16/2/2021).

Saat ini, pihak secara bertahap melakukan produksi vaksin dari bahan baku yang dikirim oleh perusahaan  Sinovac.

Baca juga: Kemenkes: Tujuh Provinsi di Pulau Jawa dan Bali Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua

Berita Rekomendasi

"Dari diskusi terakhir Kementerian Kesehatan target kedua setelah nakes adalah petugas layanan publik. 16,9 juta (didistribusikan) bertahap sesuai kesiapan supply dari yang kami produksi di Bio Farma," ungkap dia.

Diketahui, Badan POM memberikan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) pada vaksin Covid-19 buatan PT. Bio Farma Persero, Selasa (16/2/2021).

Vaksin produksi Bio Farma ini diberi nama Vaksin Covid-19 dengan nomor  EUA yakni 2102907543A1.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas