4 Fakta di Balik Baku Tembak Pasukan Elite TNI AU dengan KKB di Bandara Amenggaru Papua
Sejumlah personel Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Bandara Amenggaru.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Sejumlah personel Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Bandara Amenggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (19/2/2021).
Dilaporkan ada satu anggota KKB tewas dan aparat gabungan TNI dan Polri sedang melakukan pengejaran.
Berikut ini fakta lengkapnya:
Baca juga: Satgas Paskhas TNI Kontak Tembak dengan KKSB di Area Bandara Ilaga Papua, 1 KKSB Tewas
1. Diserang saat pengamanan
Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, di Jayapura, menjelaskan, baku tembak terjadi selama 2,5 jam.
Saat itu, beberapa personel Paskhas TNI AU ditembaki dengan menggunakan senjata laras pendek dari arah bukit.
Baca juga: Panglima TNI Terima Laporan Kenaikan Pangkat 23 Perwira Tinggi TNI
"Sekitar pukul 09.20 WIT di Ilaga, tepatnya di runway Bandara Ilaga terjadi penembakan terhadap rekan-rekan Paskhas sedang melakukan pengamanan bandara," katanya.
2. Satu anggota KKB tewas
Dalam kejadian itu, satu anggota KKB tewas tertembak. Namun, aparat masih mendalami identitas dan dari kelompok mana.
"Didapatkan satu KKB meninggal dunia, identitasnya lagi didalami, korban sudah dibawa ke rumah sakit," kata dia.
Sementara itu, tak ada korban luka maupuan jiwa dari pihak aparat TNI dan Polri.
3. Penyerang berjumlah lebih dari lima orang
Sementara itu, baku tembak terjadi selama lebih kurang 2,5 jam. Diperkirakan kelompok penyerang antara 5 sampai 10 orang.
"Kontak tembak cukup lama karena dari ujung runway mereka (KKB) lari ke atas bukit. Kelompok ini jumlahnya antara lima sampai sepuluh orang," kata Kamal.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.