Menkes Janji Siapkan Fasilitas Kesehatan Jika Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka Dilakukan
Dirinya juga mengatakan, telah melakukan diskusi untuk membahas hal terkait dengan Menteri Nadiem.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan RI (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pihaknya dalam hal ini Kemenkes bersedia menyiapkan fasilitas kesehatan jika kegiatan belajar mengajar luring kembali dilakukan.
Hal itu diungkapkan Menkes Budi saat dirinya mengunjungi pembukaan agenda vaksinasi Covid-19 untuk pekerja media di Hall A Basket Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat.
"Terpenting tugas kami di Kemenkes memperisiapkan sebaik mungkin infrastruktur kesehatan untuk proses belajar mengajar," katanya kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).
Baca juga: Anggota DPR: Vaksinasi Cara Indonesia Keluar dari Pandemi Covid-19
Kendati demikian kata dia, untuk perihal pelaksanaan kegiatan belajar mengajar itu sendiri merupakan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim.
Dirinya juga mengatakan, telah melakukan diskusi untuk membahas hal terkait dengan Menteri Nadiem.
"Tapi keputusan untuk mulai atau tidaknya (sekolah luring) ada di Kemendikbud dan kemarin saya sudah diskusi dengan Pak Nadiem," ujarnya.
Lebih lanjut kata Menteri Budi, salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkan kembali kegiatan belajar mengajar luring ini yakni dengan pemberian vaksin kepada tenaga pengajar.
Hal ini kata dia seraya dengan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Terus terang salah satu kriterianya adalah guru harus divaksinasi oleh karena itu kita memprioritaskan guru sama seperti wartawan agar ditahap ini juga divaksinasi," katanya.
Oleh karenanya Budi menargetkan, hingga Juni mendatang akan ada sebanyak 5 juta tenaga pengajar yang diberikan vaksinasi Covid-19.
Baca juga: Cerita Jurnalis Disuntik Vaksin Covid-19: Efeknya Ngantuk
"Kami rencana vaksinasi guru itu selesai di bulan Juni untuk sekitar 5 juta guru di seluruh Indonesia," katanya.
Diketahui, saat ini sudah dilakukan kegiatan vaksinasi untuk tenaga pengajar di institusi pendidikan.
Di mana, pemberian vaksin Covid-19 gelombang pertama untuk tenaga pengajar ini dilakukan pada Rabu (23/2/2021) kemarin, bersamaan dengan pemberian vaksin untuk lansia.
"Kemarin di SMAN 70 Bulungan sudah dilakukan kickoff vaksinasi terhadap guru, memang Bapak Presiden mengatakan kalau bisa kegiatan belajar mengajar ini dikaji protokol kesehatannya," ujarnya.