Pusat Kesehatan TNI Bentuk Posko Evaluasi Vaksinasi Prajurit di Satuan Tiga Matra
TNI membentuk posko evaluasi vaksinasi prajurit sebagai tempat mengevaluasi, menganalisis, dan membuat laporan berjenjang hingga ke Panglima TNI.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Kesehatan (Puskes) TNI Mayjen TNI dr Tugas Ratmono mengatakan pihaknya telah membentuk posko evaluasi terkait vaksinasi prajurit di fasilitas kesehatan satuan-satuan Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara yang melaksanakan vaksinasi.
Tugas mengatakan posko tersebut dibentuk sebagai tempat mengevaluasi, menganalisis, dan membuat laporan.
Laporan-laporan tersebut, kata Tugas, dilaporkan secara berjenjang dari tingkat satuan hingga ke Panglima TNI.
Baca juga: Panglima TNI: Laboratorium Biologi Berpotensi Menjadi Objek Vital Nasional
Baca juga: Kecelakaan Kapal di Perairan Pondok Dayung, 13 Korban Diselamatkan Prajurit TNI AL
Hal tersebut disampaikan Tugas di Mabes TNI Cilangkap pada Senin (22/3/2021).
"Puskes TNI, kita sudah membangun atau membentuk posko. Artinya tempat untuk mengevaluasi, menganalisis, laporan-laporan yang secara berjenjang dari satuan-satuan baik itu matra darat, laut, dan udara yang melaksanakan fasilitas vaksinasi bagi para prajurit kita semuanya terlaporkan secara berjenjang ke posko di puskes tni ini, artinya untuk di Mabes TNI," kata Tugas.
Tugas menjelaskan sejumlah fasilitas kesehatan satuan di sejumlah wilayah telah melakukan program yang kerap disebut Serbuan Vaksinasi tersebut di antaranya Solo, Semarang, Surabaya, dan Bali.
Baca juga: Survei Terbaru: TNI Jadi Institusi yang Raih Tingkat Kepecayaan Paling Tinggi dari Anak Muda
Ia mengatakan rencananya TNI akan melakukan serbuan vaksinasi untuk mempercepat tercapainya vaksinasi khususnya di jajaran TNI.
"Kita harapkan akan cepat selesai di jajaran TNI dan kemudian kita para vaksinator atau fasilitas kesehatan yang ada untuk melaksanakan vaksinasi kita betul-betul bisa membantu secara lebih fokus untuk masyarakat sesuai dengan program dari Kementerian Kesehatan atau program secara nasional dari vaksinasi yang kita hadapi bersama ini," kata Tugas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.